KALAMANTHANA, Puruk Cahu – Kebakaran hebat yang melanda Puruk Cahu, Murung Raya, membuat 60 kepala keluarga kehilangan tempat tinggal. Kerugian pun mencapai miliaran rupiah.
Perhitungan sementara itu disampaikan Kepala Dinas Sosial, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi Kabupaten Murung Raya, Kalimantan Tengah, Syahrial Pasaribu. Menurutnya, akibat kebakaran di kawasan Pasar Pelita Hulu itu, 60 kepala keluarga kehilangan tempat tinggal dan usahanya dengan nilai kerugian ditaksir mencapai miliaran rupiah.
“Untuk membantu korban kebakaran kami sedang menghimpun bantuan dan dana untuk disalurkan kepada mereka yang menjadi korban musibah ini. Di sekitar lokasi kejadian dibuka dapur umum selama satu pekan,” katanya.
Kebakaran itu melanda tak kurang dari 205 unit bangunan. Bangunan-bangunan yang jadi korban kebakaran terdiri dari kios pasar milik Pemerintah Kabupaten Murung Raya, rumah toko, dan mess pemerintah. Semuanya habis terbakar di kawasan Pasar Pelita Hulu di Jalan Temanggung Tiong, Puruk Cahu.
Kebakaran terjadi pada Senin (7/3/2016) sekitar pukul 04.00 WIB. “Sebagian besar bangunan yang hangus terbakar itu berkonstruksi kayu,” ujar Roby Obink, salah seorang warga Puruk Cahu.
Kebakaran itu terjadi di salah satu kawasan yang padat dengan pedagang dan rumah warga. Tercatat ada 171 los pasar, 32 unit rumah toko, satu aula pasar, dan mess daerah yang dihuni sejumlah pegawai negeri sipil di lingkungan Pemerintah Kabupaten Murung Raya.
Untungnya, dalam kebakaran tersebut tak ada korban jiwa. Kebakaran hanya menghanguskan bangunan yang ada kawasan pasar sebagian besar dihuni pedagang kain dan kelontong serta sebagian berjualan ikan.***
Discussion about this post