KALAMANTHANA, Pontianak – Sudah seminggu tugboat Karya Makmur Jaya Abadi II tenggelam di kawasan Muara Jungkat, Sungai Kapuas. Tapi, hingga kini, empat korbannya belum juga diketemukan.
Humas Kantor SAR Pontianak, Untung menyatakan, pihaknya bersama instansi terkait memperluas lokasi pencarian empat penumpang tugboat Karya Makmur Jaya Abadi II yang tenggelam, yang hingga kini belum ditemukan.
Tim SAR, pada Kamis (21/4) melakukan pencarian di empat titik koordinat, yakni 0.15’22″S – 108.50′ 54″ E; kemudian di titik 0.07’02″S – 108.50′ 54″E; di titik 0.07’02″S – 109.10′ 34″ E, dan di titik koordinat 0.15’22″S – 109.10′ 34″ E.
“Dari pencarian itu, kami masih belum menemukan keempat penumpang tubboat yang tenggelam, yakni Henggar Tasan Kamantian, Zuldonri, Dani Eko Bahari, dan Arohman Nurkhafid Romadon. Sementara itu dua penumpang yang selamat, yakni Edo (26), dan Jini (27),” ungkapnya.
Dari keterangan dua penumpang yang selamat, tugboat tersebut tenggelam karena faktor cuaca, yakni gelombang yang cukup tinggi. Tugboat tersebut dinakhodai Tino Hardiyanto, yang berangkat dari pelabuhan Dwikora Pontianak dengan tujuan Muara Jungkat.
Tugboat tersebut rencananya akan membantu Kapal TB Karya Baru yang menggandeng tongkang Sahabat Kapuas Mandiri yang datang dari Tanjung Priok, untuk memasuki alur pelayaran Sungai Kapuas Pontianak.
Untung menambahkan, dalam pencarian empat penumpang yang hilang tersebut, pihaknya mengerahkan dua kapal penyelamat, yakni Kapal RB 214 didukung 14 personil, dan Kapal RB 417 dengan dukungan 50 personil, dari TNI-AL juga mengerahkan satu unit Kapal Angkatan Laut, dan Reader, dan Ditpolair Polda Kalbar mengerahkan satu unit Kapal Randean. (ant/akm)
Discussion about this post