KALAMANTHANA, Sampit – Peluang jadi tenaga kontrak di Pemerintahan Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, kian terbuka lebar. Pasalnya, satu-persatu peserta tes rontok. Kini, ada 108 peserta lain yang sudah menyerah.
Ke-108 peserta tes tersebut dipastikan gugur karena tidak hadir saat tes kompetensi dasar. Tes tersebut diselenggarakan selama sekitar seminggu, Total, sejak pendaftaran, berarti sudah ada 1.125 peserta yang rontok.
“Total 108 orang yang tidak hadir hingga tes berakhir. Ada yang memang tidak mengambil kartu peserta, ada pula yang sudah mengambil kartu peserta tapi tidak hadir saat tes,” kata Pelaksana Tugas Kepala Badan Kepegawaian Daerah Kotawaringin Timur Alang Arianto, di Sampit.
Tahun ini Pemprov Kalteng membuka lowongan tenaga kontrak 223 formasi. Sebanyak 2.806 pelamar yang mendaftar. Setelah dilakukan seleksi administrasi oleh tim beranggotakan perwakilan masing-masing satuan kerja perangkat daerah terkait, 1.789 berkas lamaran yang memenuhi syarat atau MS, sedangkan 1.017 berkas dinyatakan tidak memenuhi syarat.
Tes kompetensi dasar dengan sistem CAT atau computer assisted test dilaksanakan sejak Kamis (28/4) dan berakhir pada Kamis (5/5). Pelaksanaan tes berjalan lancar di bawah pengawasan ketat Badan Kepegawaian Negara. Setiap formasi akan diambil dua peserta dengan nilai tertinggi.
Selanjutnya mereka mengikuti tes kompetensi bidang dan kesamaptaan oleh instansi masing-masing, untuk memilih satu peserta yang dinyatakan lulus sebagai tenaga kontrak. Badan Kepegawaian Daerah hanya mengumumkan hasil tersebut.
“Pengumuman hasil tes kompetensi dasar diperkirakan tanggal 12 Mei ini, sehingga tanggal 16 Mei 2016 dimulai tes kompetensi bidang pada masing-masing satuan kerja perangkat daerah yang membuka formasi tenaga kontrak itu. Jadi, nanti kami di Badan Kepegawaian Daerah hanya mengumumkan hasil yang mereka serahkan,” ujar Alang lagi. (ant/ik)
Discussion about this post