KALAMANTHANA, Muara Teweh – Instruksi datang untuk direksi PDAM Barito Utara. Datangnya dari “pemilik saham terbesar”. Pemerintah Barito Utara memerintahkan PDAM meningkatkan pelayanan distribusi air bersih kepada masyarakat di daerah itu.
Adalah Bupati Barito Utara, Kalimantan Tengah, Nadalsyah yang memerintahkan hal tersebut. “Saya minta jajaran PDAM untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dalam mendistribusikan air bersih secara maskimal,” kata Nadalsyah di Muara Teweh, Rabu (15/6/2016).
Selain itu Bupati Barito Utara juga meminta PDAM melakukan pemeriksaan secara berkala terhadap pipa PDAM yang bocorserta menyediakan cadangan pompa air untuk mengantisipasi kendala kerusakan mesin pompa yang ada.
Distribusi air bersih kepada masyarakat harus terpenuhi. Saat ini pemerintah mengembangkan jaringan sarana air besih di kecamatan untuk melakukan percepatan penyediaan sarana PDAM dengan skala pelayanan yang lebih luas.
“Pelayanan aur bersih kepada warga di kota Muara Teweh jangan sampai menjadi keluhan karena terganggunya distribusi air ke masyarakat,” kata Koyem, sapaan akrab Bupati Barut itu.
Sementara Direktur PDAM Barito Utara Kastanto mengatakan, produksi air bersih mengalami peningkatan, yang mana kapasitas sebelumnya dari 80 liter per detik menjadi 130 liter/detik. “Untuk sementara dapat memenuhi kebutuhan masyarakat rata-rata 120 liter/detik,” katanya.
Sebelumnya, warga Muara Teweh banyak mengeluhkan distribusi air PDAM setempat tidak lancar dalam dua bulan terakhir. “Setiap siang atau malam air PDAM pasti macet. Kemudian keesokan harinya seperti itu terus berulang-ulang,” kata Mama Iyah, warga yang menyampaikan keluhan ini kepada DPRD Barito Utara saat sidak di pasar tradisional Pendopo Muara Teweh pekan lalu. (ant/rio)
Discussion about this post