KALAMANTHANA, Kuala Pembuang – Sejumlah damang atau tokoh adat di Kabupaten Seruyan mendukung rencana pembentukan Kampung Keluarga Berencana yang akan dilakukan pemerintah setempat.
“Kami damang kepala adat mendukung rencana pembentukan Kampung KB di setiap kecamatan yang dilakukan pemerintah,” kata Damang Adat Kecamatan Seruyan Hilir Mulyadi Rahman di Kuala Pembuang, Jumat (17/6/2016).
Ia menegaskan, damang adat di Seruyan juga mendukung program pemerintah pusat tersebut agar dimasukkan ke dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Seruyan sehingga pembentukan minimal satu Kampung KB di setiap kecamatan dapat segera diwujudkan.
“Kalau itu masuk ke dalam RPJMD maka akan didukung oleh anggaran daerah, dengan demikian kami berharap satu Kampung KB di setiap kecamatan sudah dapat seluruhnya terbentuk dalam satu atau dua tahun ke depan,” katanya.
Menurutnya, progam Kampung KB sangat bagus diterapkan untuk mendorong percepatan peningkatan kualitas hidup dan sumber daya manusia agar Seruyan dapat mengejar ketertinggalan dari daerah-daerah lain yang ada di Kalteng.
“Karena itu, selain menyatakan dukungan, kita juga siap ikut bersama pemerintah untuk mensosialisasikan program Kampung KB kepada masyarakat,” katanya.
Sementara itu Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (BPPKB) Seruyan Sumarjono menjelaskan, Pemkab Seruyan telah menargetkan untuk membentuk sepuluh Kampung KB yang tersebar di setiap kecamatan yang ada.
“Kita menargetkan beberapa tahun ke depan, di sepuluh kecamatan di Seruyan masing-masing minimal punya satu Kampung KB, dan saat ini kita sudah membentuk satu desa sebagai Kampung KB yakni Desa Sungai Undang Kecamatan Seruyan Hilir,” katanya.
Ia menambahkan, agar program tersebut berjalan sesuai target, berdasarkan instruksi Bupati Seruyan, pihaknya sudah meminta setiap kecamatan untuk mempersiapkan minimal satu desa untuk ditetapkan sebagai Kampung KB.
“Secara bertahap pembentukan Kampung KB akan terus kita lakukan untuk mewujudkan keluarga kecil sejahtera dan berkualitas dari daerah pinggiran,” katanya. (ant/rio)
Discussion about this post