KALAMANTHANA, Pontianak – Dukungan moril terhadap kafilah Kalimantan Barat yang sedang berjuang pada Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional XXVI di Mataram, Nusa Tenggara Barat, terus berdatangan. Setelah Bupati Kubu Raya, Rusman Ali, kini giliran Sekretaris Daerah Kalbar M Zeet Hamdy Assovie yang melakukannya.
M Zeet mendatangi kafilah Kalbar di Mataram untuk memberikan motivasi atas perjuangan mereka. “Saya minta kepada seluruh kafilah untuk selalu menjaga fisik, mental, mengatur waktu, dan penguasaan materi yang ada. Yang paling penting para kafilah kita minta untuk bisa melakukan yang maksimal untuk Kalbar,” katanya, Rabu (3/8/2016).
Selain itu, lanjutnya, makanan dan minuman harus bisa di jaga, di tambah lagi suhu udara di NTB cukup panas dan dapat mempengaruhi radang tenggorokan.
- Zeet menjelaskan suatu kunci keberhasilan dalam perlombaan harus mengutamakan kekompakan, kebersamaan, prinsip profesionalisme, menjaga kesehatan, dan mental yang kuat.
Keikutsertaan dalam event MTQ Nasional sebagai sebuah kegiatan besar dan bergengsi serta penuh dengan makna religius adalah merupakan pengalaman yang tak terlupakan yang mungkin tak akan terulang kembali dalam perjalanan hidup kita.
“Oleh karena itu sudah selayaknya bagi para kafilah semua untuk dapat tampil dengan sebaik-baiknya dengan mengerahkan seluruh kemampuan yang di miliki, jangan ada beban, buang semua keraguan, dan tunjukan jati diri yang sesungguhnya yang menjadi kualitas, ciri khas, dan nilai plus yang menghantarkan kalian sebagai insan Qurani terbaik di Kalimantan Barat selanjutnya meningkat menjadi Qurani terbaik di tingkat nasional,” tuturnya.
Dia juga meminta para kafilah untuk menaati peraturan yang telah disiapkan oleh tim ofisial, pelatih, dan pendamping dengan sebaik-baiknya. “Ingat, semua prestasi yang akan saudara-saudara persembahkan akan tertulis dalam sejarah nasional dan daerah Kalimantan Barat dengan tinta emas sebagai kenangan baik yang akan memotivasi banyak orang,” katanya.
Dirinya juga meminta kepada para kafilah untuk menunjukkan kepada kafilah daerah lain bahwa mereka merupakan representasi dari masyarakat Kalbar yang harmonis, rukun dan dapat menghargai perbedaan.
Karena, menurutnya, letak keberhasilan yang sesungguhnya dari penyelenggaraan MTQ Nasional adalah terjalinnya persatuan dan kesatuan bangsa dari berbagai daerah dalam semangat kebersamaan dan kekeluargaan melalui syiar kitab Alquran sumber petunjuk yang membawa rahmat bagi seluruh alam.
“Kami dari pemerintah provinsi Kalimantan Barat tidak akan pernah berhenti untuk terus memberikan dukungan terhadap kegiatan pembinaan keagamaan di masyarakat,” kata M Zeet. (ant/rio)
Discussion about this post