KALAMANTHANA, Pontianak – Kisah sukses Muhammad Akbar, pelajar MAN Model Singkawang di Istana Negara, mengundang banyak pujian. Tak kurang dari Wakil Gubernur Kalimantan Barat, Christiandy Sanjaya yang memberikan pujian.
“Saya memberikan apresiasi yang tinggi kepada putra daerah kita, Muhammad Akbar, karena dipercayakan menjadi pasukan inti pada Paskibraka di Istana Merdeka. Terlebih, dia dipercaya sebagai pembentang bendera Merah Putih yang merupakan pasukan inti Paskibraka,” ujar Christiandy di Pontianak, Rabu (17/8/2016).
Akbar menjadi pasukan inti Tim Arjuna, yakni pasukan pengibar bendera pusaka yang bertugas pada pagi hari. Bersama paskibraka asal Gorontalo, Rahmat Duhe dan Aditya Ersyah Lubis dari Banten, dia menjadi pembentang bendera yang dijemput Nilam Sukma Pawening yang mewakili Provinsi DKI Jakarta pada upacara peringatan kemerdekaan ke-71 RI di Istana Merdeka.
Dia berharap, Muhammad Akbar bisa menjadikan contoh bagi pelajar-pelajar lainnya untuk terus berprestasi dan tidak kalah dengan daerah-daerah provinsi lainnya di Indonesia.
“Tentu kita sangat berbangga dan ini menjadi contoh agar ke depannya akan lebih banyak lagi prestasi-prestasi yang diraih pelajar-pelajar Kalbar,” tuturnya.
Akbar resmi menjadi peserta Diklat Paskibraka tingkat nasional pada 25 Juli 2016 lalu. Dia telah melewati proses panjang, mulai dari sekolah hingga ke tingkat nasional. “Dari kota diusulkan ke provinsi terpilih lagi. Dari provinsi diusulkan lagi ke nasional, terpilih sampai sekarang,” ujar anak muda yang memiliki cita-cita jadi seorang tentara ini.
Akbar mengaku akan selalu ingat segala kenangan yang terukir sejak tingkat kota/kabupaten sampai nasional. Satu hal yang membuatnya menyukai paskibraka adalah jiwa korsa yang tertanam pada diri masing-masing anggota. (ant/rio)
Discussion about this post