KALAMANTHANA, Kuala Pembuang – Pemerintah Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah akan mengusulkan penambahan kuota calon haji berdasarkan jumlah penduduk yang terdaftar di kabupaten tersebut.
“Saya akan berkirim surat kepada Gubernur Kalteng untuk mengusulkan penambahan kuota calon haji berdasarkan jumlah penduduk,” kata Bupati Seruyan Sudarsono di Kuala Pembuang.
Ia mengatakan, masalah penambahan kuota calon haji untuk Seruyan sebenarnya sudah pernah disampaikan pada masa Gubernur Kalteng Agustina Teras Narang. Hanya saja, usul penambahan kuota calon haji itu tidak pernah disetujui.
“Karena masalah kuota haji ini merupakan kewenangan gubernur, jadi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) tidak dapat berbuat apa-apa selain mengikuti kuota yang diberikan provinsi,” katanya.
Orang nomor satu di Bumi Gawi Hatantiring ini juga akan mengusulkan kepada gubernur agar pengaturan kuota dikembalikan kepada kabupaten berdasarkan rumus perbandingan satu per seribu penduduk sebagaimana kebijakan yang ditetapkan Pemerintah Arab Saudi.
“Kita akan bicarakan hal ini dengan gubernur sehingga masyarakat yang ingin berhaji bisa lebih banyak,” katanya.
Sementara Kepala Kantor Kementerian Agama Seruyan, Hasanudin menambahkan, daftar tunggu calon haji Seruyan sudah mencapai 700-an, sementara kuota calon haji yang diberikan pemerintah provinsi tidak pernah mengalami peningkatan atau rata-rata di bawah 30 orang setiap tahun.
“Jadi kalau hanya menunggu kuota provinsi maka 15 tahun baru habis, atau kalau daftar tahun ini maka diperkirakan 2030 baru bisa berangkat haji,” katanya.
Menurutnya, animo umat muslim Seruyan yang ingin menunaikan rukun Islam kelima meningkat, dan setiap tahun rata-rata masyarakat yang mendaftar haji sebanyak 50 orang.
Idealnya kuota haji Seruyan itu 150 orang per tahun berdasarkan jumlah penduduk yang mencapai 150 ribu orang, atau paling tidak kuota haji Seruyan 100 orang per tahun sehingga dalam lima tahun ke depan daftar tunggu yang ada dapat habis.
“Kita berharap usul bupati nanti dapat diakomodir gubernur sehingga mereka yang masuk daftar tunggu haji bisa berangkat lebih cepat, dan ke depannya masyarakat yang ingin mendaftar bisa lebih banyak,” katanya. (ant/rio)
Discussion about this post