KALAMANTHANA, Tamiang Layang – Bela Ananda Anugrahni, pekan lalu, menjalankan tugas sebagai salah seorang petugas pengibar bendera pusaka (paskibraka) di Istana Negara, Jakarta. Banyak cerita di balik kisah sukses siswa kelas XI SMA Negeri 1 Tamiang Layang, Barito Timur, Kalimantan Tengah itu.
Salah satunya adalah rasa haru dan bangga orang tuanya, ketika pertama kali bertemu Bela. Setelah berpisah beberapa lama, Ari Panan P Lelu, ayahanda Bela, akhirnya bisa bertemu juga dengan gadis cantik turunan Dayak Maanyan dengan tinggi badan 169 cm itu.
“Kami sangat terharu dan bangga, karena putri sulung kami bersama dengan rekannya Bima Arivaza Danurahman dari SMA Negeri 1 Pangkalan Bun, terpilih untuk mewakili Kalimantan Tengah dan telah sukses menjalankan tugas mengibarkan dan menurunkan bendera Puaska pada 17 Agustus 2016 di istana negara,” tegas Ari Panan P Lelu di Tamiang Layang, setiba dari Jakarta
Sebagai orang tua, merasa sangat bersyukur dan bangga karena apa yang telah dipersiapkan selama ini membuahkan hasil, yang tentunya ini sangat menentukan bagi cita-cita dan harapan Bela di masa yang akan datang. Persiapan memang sudah dilakukan jauh-jauh hari sebelumnya mulai dari asupan makanan, latihan fisik, psycologi, perlengkapan yang diperlukan, budaya daerah, PBB dan pembekalan ilmu pengetahuan, sehingga Bela sudah siap untuk mengikuti tahapan seleksi di Kabupaten, Provinsi hingga tingkat nasional.
Sejak tanggal 25 Juli 2016 s/d 15 Agustus 2016, 68 siswa/siswi terbaik Indonesia mengikuti Diklat Paskibraka yang dipusatkan di Wisma C PP-PON Kemenpora di Cibubur yang dibina oleh Kemenpora, PPI, Paspampres dan Garnizun Jakarta. Kegiatan dimulai pada pagi hari (subuh) hingga pukul 5 sore, tentunya sangat memerlukan ketahanan fisik, mental dan semangat yang tinggi, meskipun semua peserta tidak boleh kontak dengan keluarga karena hand phone harus dikumpul. Tetapi sebagai orang tua, kami merasa yakin jika Bela mampu untuk mengikuti semua kegiatan diklat hingga pelaksanaan tugas tanggal 17 Agustus 2016 yang lalu di Istana Negara.
Setelah selesai melaksanakan tugas 68 siswa/siswi Anggota Paskibraka 2016, mengikuti beberapa rangkaian kegiatan lanjutan mulai dari mengikuti Resepsi Kenegaraan, kunjungan ke Mabes Polri dan Mabes TNI AD, karena sebagian besar peserta mempunyai cita-cita untuk menjadi Taruna/Taruni, maupun kegiatan lainnya hingga di akhir rangkaian kegiatan menjadi Duta Belia Indonesia ke Malaysia dan pertemuan dengan Gubernur Kalteng sebelum kembali ke kabupaten. (tin)
Discussion about this post