KALAMANTHANA, Tamiang Layang – Pernyataan Gubernur Kalimantan Tengah, Sugianto Sabran soal adanya oknum bupati yang menjadi beking pengiriman hasil tambang ilegal ke Kalimantan Tengah, mendapat tanggapan dari Bupati Barito Timur, Ampera AY Mebas.
“Saya cukup terkejut dan kaget atas pernyataan bahwa ada indikasi oknum bupati menjadi beking pengiriman bahan tambang ilegal ke Kalimantan Selatan,” ujar Ampera di Tamiang Layang, belum lama ini.
Barito Timur sendiri termasuk salah satu daerah penghasil tambang cukup besar di Kalimantan Tengah. Dari kabupaten itu, digali batu bara dari perut buminya. Tetapi, Ampera menegaskan tak ada keterlibatan kepala daerah dalam pengiriman tambang ilegal, terutama berperan pula sebagai beking.
Dikatakannya, dalam beberapa bulan terakhir ini di Kabupaten Barito Timur hampir tidak ada lagi perusahaan tambang yang beroperasi. Hanya satu atau dua perusahaan saja yang berproduksi dan mengangkut batu bara. Kalaupun berproduksi, mereka mengangkut ke pelabuhan dan tidak ada yang mengirim mengunakan truk ke Kalsel.
Dengan minimnya kegiatan pertambangan di daerah itu, dia menyebutkan tidak mungkin ada praktik ilegal semacam itu. Hanya saja, tidak tertutup kemungkinan kalau ada yang menjual atau mengirim secara karungan. “Tapi sepanjang pengetahuan saya, tidak ada kegiatan semacam itu,” tambahnya.
Untuk memastikan tidak adanya praktik ilegal atas pengiriman batu bara dari daerah itu, dirinya telah memerintahkan kepada Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Barito Timur dan intansi terkait untuk menginvestigasi terkait pernyataan Gubernur tersebut. Jika ditemukan ada praktik ilegal oleh penambang akan diberi sanksi dan tindakan tegas. “Jika perlu izinnya bisa dicabut saja,” imbunya.
Pada kesempatan itu Bupati juga mengimbau dan mengharapakan supaya masyarakat dapat mengawasi praktik ilegal yang dilakukan penambang nakal. “Jika ada ditemukan yang mengirim batu bara secara ilegal ke Kalsel, supaya melaporkan kepada kami agar segera ditindak sesuai ketentuan yang berlaku,” ucapnya. (tin)
Discussion about this post