KALAMANTHANA, Sanggau – Kapal pengangkut BBM dan gas LPG mengalami kecelakaan di Dusun Meliau Hilir, Kecamatan Meliau, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat. Tak hanya menumpahkan BBM, kapal itu malah habis terbakar.
Peristiwa kecelakaan itu pada Sabtu (1/10/2016) sekitar pukul 16.15 WIB. Kapal milik Ibrahim alias Atai (50), warga Dusun Meliau Hilir ini berjenis kapal bandung yang berisikan 8 drum bensin dan 40 tabung gas LPG 3 kg. Sehari-hari kapal tersebut standby di tepi lanting sebagai sarana distribusi BBM dan gas LPG untuk konsumen di wilayah Kecamatan Meliau.
Dalam kecelakaan ini diketahui Teguh anak buah Ibrahim menjadi korban dan mengalami luka ringan di lengan kanan dan bahu kirinya. Teguh menjelaskan kronologis terbakarnya kapal bandung tersebut bermula ketika dia akan mengantarkan BBM dari kios Alam Nusantara milik Ibrahim kepada konsumennya.
Ketika mencoba menyalakan mesin, ternyata mesin tidak dapat menyala. Lalu Teguh mencoba untuk memperbaiki aki kapal. Dalam proses perbaikan tidak sengaja menghubungkan kabel minus dan kabel plus sehingga terjadilah korsleting yang menimbulkan kebakaran.
Melihat api yang mulai membakar tangki kapal, Teguh segera menyelamatkan diri dengan meloncat ke dalam Sungai Kapuas. Mendapat laporan tersebut kepolisian setempat segera mendatangi lokasi kebakaran.
Polisi dengan sigap memutuskan tali pengikat kapal dan mendorong kapal ke tengah sungai agar api tidak menjalar ke bangunan terdekat. Lalu polisi memadamkan api dengan menggunakan satu unit kapal, satu buah sampan serta satu sarana berupa satu unit mesin robin. Polisi kemudian segera membawa Teguh ke Puskesmas Meliau.
Pada pukul 17.30 Wib, api berhasil dipadamkan setelah kapal yang terbakar hanyut sejauh 2 km dari lokasi awal hingga sampai ke Lanting PTPN XIII Gunung Meliau. Dari musibah ini Ibrahim memperkirakan kerugian materil mencapai Rp90 juta. (pnc/ik)
Discussion about this post