KALAMANTHANA, Samarinda – Dapat gertakan dari Pusamania Borneo FC tak membuat Mitra Kukar ketar-ketir. Mereka tetap memasang target kembali ke Tenggarong dari Samarinda dengan tambahan poin.
Mitra Kukar melawat ke kandang PBFC, Rabu (12/10/2016) ini di Stadion Segiri, Samarinda, dalam lanjutan Kompetisi Torabika Soccer Championship (TSC) 2016. Ini menjadi derby Kaltim terpanas d antara dua klub yang sedang menanjak prestasinya.
Pelatih Mitra Kukar Jafri Sastra kepada wartawan di Samarinda, Selasa, mengatakan pertandingan melawan PBFC tidak mudah. Apalagi para pemainnya hanya memiliki waktu cukup pendek untuk melakukan pemulihan kondisi fisik usai laga melawan Sriwijaya FC akhir pekan lalu.
“Kami cuma punya waktu dua hari untuk ‘recovery’ (pemulihan) dan selanjutnya langsung fokus menghadapi laga tandang di Samarinda,” jelasnya.
Namun demikian, pelatih yang pernah membawa tim kebanggaan masyarakat Kutai Kartanegara menjuarai Piala Jenderal Sudirman itu, tetap optimistis dengan semangat para pemainnya.
Jafri berharap hasil positif saat mengalahkan Sriwijaya FC pada laga sebelumnya bisa melecut semangat Michael Orah dan kawan-kawan untuk meladeni tim berjuluk “Pesut Etam” di hadapan pendukungnya.
“Saya rasa target satu poin cukup realistis, tapi kami akan berusaha tampil lebih baik lagi karena siapa tahu kami bisa membuat kejutan dengan meraih hasil sempurna berupa kemenangan,” jelasnya.
Pada pertandingan putaran pertama di Stadion Aji Imbut Tenggarong, tuan rumah Mitra Kukar berhasil memenangi laga “derby Kaltim” atas PBFC dengan skor tipis 3-2. (ant/akm)
Discussion about this post