KALAMANTHANA, Kuala Kapuas – Kapolres Kapuas, Kalimantan Tengah, AKBP Jukiman Situmorang menjamin situasi kamtibmas aman dan terkendali serta kondusif.
Kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di Kabupaten Kapuas tetap aman dan kondusif. Pascapengumuman Gubernur nonaktif DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama sebagai tersangka kasus dugaan penistaan agama, di Mabes Polri, tidak ada kejadian berarti di wilayah hukum Polres Kapuas.
“Kami telah melakukan upaya-upaya antisipasi sebelumnya. Sambang Polwan dan deklarasi damai melalui Polsek-Polsek sudah kita gelorakan. Setelah pengumunan di Mabes Polri, kami berharap tidak ada gejolak kamtibmas,” tegas Jukiman, usai memantau langsung kamtibmas di Kota Kuala Kapuas, Jumat (18/11/2016).
Salah satu yang didatangi Kapolres Kapuas bersama jajarannya adalah Kompleks Pasar Danau Are Kuala Kapuas. Di sana, mantan Kapolres Palangka Raya ini, menyapa tukang ojek, tukang becak, dan tukang parkir serta pedagang.
“Kami harapkan semua lapisan masyarakat tetap bisa menjaga situasi ini. Masyarakat sebagai agen kamtibmas kita juga harapkan terus mendukung situasi yang aman dan tenteram di Kapuas,” ujarnya.
Sementara itu, salah satu tukang becak, Amang Bidu, menyatakan tidak ada pengaruh pasca diumumkan kasus dugaan penistaan agama di Bareskrim. Dia mengaku, yang menjadi keputusan Polisi dan pemerintah adalah hal yang baik yang harus diikuti.
“Saya mengikuti saja kadang-kadang info yang demo-demo di Jakarta tu, tetapi kita tidak terlalu peduli, karena kita ikut yang terbaik saja, ikut keputusan yang baik,” ucap pria yang bisa mendapatkan penghasilan Rp30 ribu per hari itu. (nad).
Discussion about this post