KALAMANTHANA, Nunukan – Tak berarti wanita yang jadi pemimpin tak bisa tegas. Asmin Laura Hafid membuktikannya. Bupati cantik Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, itu tegas-tegas menyatakan akan memberi sanksi kepada jajarannya yang terbukti melakukan pungutan liar saat memberi pelayanan kepada masyarakat.
“Saya takkan segan-segan memberikan sanksi kepada pejabat atau pegawai negeri sipil maupun honorer yang melakukan pungli kepada masyarakat,” kata Asmin di Nunukan, awal pekan ini.
Bahkan dia menegaskan, bukan hanya memberikan sanksi kepada jajarannya, tetapi juga kepada instansi tempat pungli tersebut.
Ia mengaku heran bagi PNS dan honorer yang masih melakukan pungli. Padahal negara telah memberikan kesejahteraan bagi diri dan keluarganya yang cukup memadai.
“Saya heran kenapa sampai saat ini aksi pungli masih terus berlangsung. Apakah mereka tidak kasihan kepada masyarakat. Masyarakat yang sudah susah dibikin susah lagi dengan aksi pungli itu,” kata Asmin Laura.
Pada kesempatan itu, dia menekankan tidak akan memberikan toleransi kepada pelaku pungli dan berjanji memberikan sanksi tegas karena tindakan tersebut dapat merusak kewibawaan pemerintah.
Ia mengatakan, kepercayaan masyarakat kepada pemerintah akan semakin luntur apabila aparat pemerintahan melakukan tindakan tidak terpuji dan merugikannya.
Padahal semestinya PNS maupun honorer yang memberikan teladan dan mengayomi masyarakat sehingga menginstruksikan kepada jajarannya khususnya yang berhubungan dengan pelayanan agar tidak menarik biaya yang tidak memiliki payung hukum. (ant/akm)
Discussion about this post