KALAMANTHANA, Muara Teweh – Di hadapan wartawan Barito Utara, Kalimantan Tengah, Bupati Nadalsyah melontarkan tantangan. Tantangan apa itu?
Jangan berpikir yang bukan-bukan dulu. Nadalsyah menantang wartawan untuk memberikan warna terhadap pembangunan di Barito Utara. “Sebab, pers memiliki kekuatan dalam pembangunan untuk sinergitas pemerintah daerah dan PWI akan membawa Barito Utara ke arah yang lebih baik,” katanya di Muara Teweh, Selasa (27/12/2016).
Nadalsyah melontarkan tantangan tersebut saat membuka Konferensi Kabupaten VII PWI Barut. Dia mengaku menyambut baik berbagai kritik membangun yang disampaikan para jurnalis selama ini.
“Kritik-kritik tersebut dianggap sebagai suplemen dalam pelaksanaan tugas-tugas pemerintah daerah membangun di kabupaten dengan julukan bumi Iya Mulik Bengkang Turan ini, agar lebih baik kedepannya,” katanya.
Nadalsyah mengatakan, melalui momentum konferensi ini diharapkan dapat saling mempererat tali silaturahmi dan rasa persaudaran yang lebih kuat, guna meningkatkan semangat persatuan dan kesatuan bangsa, khususnya di Kabupaten Barito Utara.
“Saya atas nama Pemerintah Kabupaten Barito Utara mengapresiasi kerjasama yang telah terjalin antara Pemkab dan seluruh rekan-rekan wartawan, anggota PWI di daerah ini. Kami berharap kerja sama yang telah baik ini dapat terus terpatri,” kata dia.
Dia mengatakan bahwa keberadaan PWI di Barito Utara merupakan sebuah kebanggaan karena media sebagai kontrol sosial yang membantu mempublikasikan jalannya pemerintahan dan pembangunan daerah kepada masyarakat luas, sehingga informasi dapat tersampaikan dengan baik dan aspirasi masyarakat bisa diterima.
Dalam Konferkab ini, Roby Cahyadi kembali terpilih menjadi Ketua PWI Kabupaten Barito Utara periode 2016-2019 setelah meraih suara terbanyak. Roby yang sebelumnya ketua PWI Barito Utara (Barut) periode 2013-2016 meraih 12 suara dan unggul dari calon lainnya yakni Arief Hidayat, Asari dan Agus Sidik masing-masing dua suara serta M Nasution dan Mardedi keduanya meraih satu suara.
“Pengurus PWI Kabupaten Barito Utara yang baru, rencananya akan dilantik pada Febuari 2017 mendatang oleh pengurus PWI Provinsi Kalteng,” kata Ketua PWI Kalteng Sutransyah.
Roby mengatakan selama ini kerja sama antara PWI dan Pemkab Barito Utara telah berjalan dengan baik. Para kepala SKPD di lingkup Kabupaten Barut juga tidak ada yang phobia terhadap wartawan, khususnya tergabung dalam organisasi PWI.
“Selama kepengurusan PWI periode 2013-2016, PWI Barito Utara juga mendapatkan suport atau bantuan dana hibah dari pemerintah daerah untuk pelaksanaan berbagai program kegiatan yang dijalankan, dengan total bantuan dana hibah sebesar Rp550 juta,” kata wartawan media harian terbitan Kalteng ini. (atr)
Discussion about this post