KALAMANTHANA, Pamekasan – Mesin gol Barito Putera di Kompetisi Indonesia Soccer Championship (ISC) akhirnya mendapatkan klub baru. Dia bergabung dengan Madura United.
Penyerang asal Brasil yang menyumbang 17 gol untuk Barito Putera musim lalu tersebut, resmi dikontrak salah satu klub kandidat juara tersebut. Dia diikat kontrak dengan durasi satu tahun.
“Dia telah kami kontrak selama satu tahun,” ujar Manajer Madura United, Haruna Sumitro.
Luis Carlos Junior menjadi penyerang yang menonjol sepanjang musim lalu tersebut. Pemain berusia 26 tahun itu sempat bertengger sebagai pencetak gol paling produktif. Tapi, akhirnya dia disalip dua striker klub lain, Alberto Goncalves (Sriwijaya FC) dan Marcel Sacramento (Semen Padang).
Luis Carlos pada akhirnya menyumbang 17 gol, hampir 50 persen dari total 40 gol yang dijaringkan Barito Putera musim lalu. Tapi, produktivitas Luis Carlos Junior gagal mengangkat prestasi Barito Putera yang hanya menduduki peringkat ke-16 dari 18 klub yang bersaing.
Kebetulan atau tidak, Luis Carlos Junior gagal menembus gawang Madura United sepanjang musim lalu. Kedua kubu saling mengalahkan. Pada laga tandang, Barito Putera kalah 0-1. Tapi, pada pertandingan kandang, sekaligus laga terakhir Barito Putera musim lalu, mereka menang 1-0. Gol tunggal Barito Putera saat itu dijaringkan Nazar Nurzaidin. Luis Carlos bahkan tak masuk skuad pada laga tersebut.
Di Madura United, Luis Carlos disebut-sebut akan menggantikan posisi Pabro Rodriguez Aracil. Kebetulan, Madura United memutus kontrak penyerang tersebut di klub berjulukan Laskar Sape Kerrab itu.
Madura United sendiri cukup aktif menyiapkan skuad menjelang Indonesia Super League (ISL) 2017. Mereka bergerak cepat menutupi lubang yang ditinggalkan beberapa pemainnya.
Setelah memastikan memutus kontrak gelandang asal Australia Dane Milovanovic, slot pemain asing Asia menjadi kosong.
Tapi pasca itu, beberapa nama pengganti Dane bermunculan dan Madura United berinisiatif untuk merekrutnya, di antaranya pemain timnas Thailand Siroch Chattong, dan gelandang timnas Filipina Stephan Schrock. Namun keduanya tidak jadi didatangkan ke Madura karena berbagai alasan.
Di satu sisi, klub asal Pulau Garam ini sudah kedatangan dua pemain anyar selain Luis Carlos Junior. Mereka berdua adalah Hendro Siswanto, dan Fandi Eko Utomo. Tapi belum disebutkan durasi kontraknya. (ik)
Discussion about this post