KALAMANTHANA, Kuala Kapuas – Dalam rangka menyikapi situasi dan kondisi sosial politik dan kemasyarakatan, Forum Kordinasi Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Kapuas bekerja sama dengan Unsur Forkopimda serta Pemerintah Daerah Kabupaten Kapuas melaksanakan rapat kordinasi di Kantor FKUB di Kuala Kapuas, Kamis (26/1/2017).
Rakor tersebut dihadiri langsung Bupati Kapuas Ben Brahim S Bahat, Kapolres Kapuas AKBP Jukiman Situmorang, Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Kapuas Subroto dan Dandim 1011/Klk yang diwakilkan oleh Komandan Unit Intel Letda Inf Tukirin, dan Kepala Dinas Kesbangpol dan Linmas Kapuas. Hadir pula Ketua FKUB, Ketua MUI, Ketua PC NU, Ketua STAI, Ketua FUI, Ketua ICMI, Ketua PD Muhammadiyah, HMI, PMII dan organisasi kepemudaan lainnya.
Hasil dari rapat tersebut dibacakannya enam poin pernyataan sikap umat Islam Kabupaten Kapuas dan pernyataan tertulis tersebut diserahkan oleh Ketua FKUB Kabupaten Kapuas H Masyumi Rivai kepada Bupati Kapuas Ben Brahim.
Sebelumnya, dalam sambutannya Bupati Kapuas menyampaikan ucapan selamat dan bangganya kepada Kapolres Kabupaten Kapuas yang telah terpilih sebagai Polres Terbaik se Indonesia. Ben mengatakan penghargaan tersebut merupakan prestasi yang luar biasa dan membuat masyarakat Kabupaten Kapuas bangga dimana Kapolres Kapuas membawa nama baik Kabupaten Kapuas.
“Kami doakan agar prestasi ini membawa suatu yang luar biasa bagi Polres ke depannya. Kita doakan agar beliau selalu sehat dan dipanjangkan umur dan sudah tentu karir yang akan terus naik ke depannya,” ucap Ben Brahim.
Terkait dengan rapat yang dilaksanakan, ia menyampaikan terima kasih dan bangga karena ketua-ketua ormas Islam dengan bergerak cepat melakukan suatu gerakan dan telah sepakat menyatakan suatu pernyataan sikap yang luar biasa.
“Pernyataan sikap ini sungguh luar biasa dan merupakan pegangan untuk kita hidup bersama di Kabupaten Kapuas. Kalau pernyataan sikap ini dihayati oleh seluruh masyarakat Kabupaten Kapuas pasti kita akan hidup damai dan rukun,” katanya.
Untuk itu, ia meminta melalui Dinas Kesbangpol Kabupaten Kapuas untuk menyebarluaskan pernyataan sikap tersebut kepada seluruh masyarakat di wilayah Kabupaten Kapuas, termasuk rumah-rumah ibadah baik masjid, gereja, pura dan lain sebagainya.
Ia mengatakan dan menyadari bahwa selama bertugas sebagai kepala daerah, masyarakat Kabupaten Kapuas luar biasa dalam berkomitmen menjaga kerukunan dan kedamaian. Ia mengaku, Kabupaten Kapuas betul-betul rukun dan damai sehingga membuatnya terharu dan bangga.
Ia berharap sikap kerukunan tersebut selalu dipertahankan dan diingatkan kepada generasi seterusnya agar Kabupaten Kapuas tetap rukun dan damai. “Sekali lagi saya menyampaikan terima kasih dan bangga saya kepada Ketua-ketua Ormas Islam yang telah menyerahkan pernyataan sikap yang isinya luar biasa. Kita akan sebar luaskan ke seluruh wilayah Kabupaten Kapuas,” tekannya.
Sementara itu, Kapolres Kapuas mengatakan masalah yang terjadi sekarang ini merupakan perhatian khusus bagi aparat keamanan di Kabupaten Kapuas. Terkait dengan itu, ia mengatakan pihak keamanan baik Polres, Kajari dan Dandim harus mengungkap siapa pelaku dan motif dari pemasangan spanduk provokatif yang mengancam keharmonisan tersebut.
Ia mengapresiasi masalah yang terjadi justru akan merekatkan persatuan dan kesatuan seluruh elemen organisasi untuk bergerak dan mendelegasikan kepada seluruh anggota dan masyarakat untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa terutama keharmonisan dan stabilitas Kamtibmas yang sudah terjaga dengan baik.
Jukiman menerangkan, hal tersebut merupakan kekuatan bagi semua pihak sehingga ke depan apapun misi dari negara-negara yang berkepentingan khusus di Indonesia yang sangat gencar melakukan perang non fisik, isu-isu provokatif baik secara lisan di dunia maya.
Maka ia menekankan dan memastikan seluruh warga Kabupaten Kapuas sudah benar-benar kebal dan tahan dengan serangan tersebut. “Karena serangan itu efektif dan akan berdampak besar, untuk itu saya ingin memastikan kita benar-benar kebal dengan serangan itu,” tekan Jukiman.
Ia mengungkapkan, pihak kepolisian akan bekerja dengan sempurna dan ia juga meminta dukungan Pemerintah Daerah, organisasi keagamaan, mahaiswa serta masyarakat Kabupaten Kapuas untuk bergerak bersama-sama dalam menjaga persatuan dan keamanan di wilayah Kabupaten Kapuas.
Di tempat yang sama, Kepala Kajari Kapuas Subroto mengatakan mengaspirasi pemimpin ormas Islam yang telah membuat pernyataan bersama agar Kapuas lebih aman dan damai dari segala isu yang berkembang di Indonesia. Ia juga berpesan agar kesepakatan tersebut dapat disampaikan ke seluruh warga di Kabupaten Kapuas, khususnya warga Kapuas yang berada di ujung wilayah Kapuas. “Justru yang di ujung sana yang perlu kita antisipasi bersama,” ucapnya.
Selain itu, Dandim 1011/klk yang diwakili Komandan Unit Intel mengajak semua masyarakat untuk tetap mewaspadai dan mengantisipasi dengan sikap hati yang dingin terkait permasalahan yang terjadi akhir-akhir ini. (nad)
Discussion about this post