KALAMANTHANA, Kuala Kapuas – Anggota DPD RI Muhammad Mawardi menyempatkan diri singgah di dua pondok pesantren di Kabupaten Kapuas dalam sosialisasi empat pilar konsensus nasional. Keduanya yakni Pondok Persantren Almuhajirin Antang di Jalan Tjilik Riwut dan Babussalam di Jalan Patih Rumbih, Kuala Kapuas.
Tidak hanya itu sebelumnya Mawardi juga memberikan materi 4 konsensus nasional di Madlarasah Aliyah Negeri (MAN) Selat Kapuas.
Dalam penyampaian materi, Mawardi yang mantan Bupati Kapuas itu lebih mengedepankan soal peredaran obat terlarang dan narkoba. Selain itu Mawardi juga membahas radikalisme.
“Hal-hal yang saya sampaikan ini memang harus dan wajib dilakukan agar anak-anak didik kita terselamatkan dari peredaran obat terlarang dan narkoba serta terhindar dari radikalisme,” ungkap Mawardi.
Untuk itu, tambah Mawardi, agar anak-anak terhindar dari peredaran obat terlarang seperti zenith dan sejenisnya serta peredaran narkoba, maka perlu dilakukan pendidikkan secara dini agar generasi muda dapat terselamatkan dari narkoba dan obat-obatan terlarang.
Selain itu, agar anak-anak didik terhindar dari radikalisme, perlu diberikan pemahaman yang cukup terkait bahaya radikalisme itu.
Mawardi yang bakal maju pada Pilkada Kapuas dan bakal berpasangan dengan Muhajirin ini juga mengajak semua elemen masyarakat agar dapat selalu mengawasi anak didknya sebaik mungkin agar generasi muda dapat terselamatkan. (nad)
Discussion about this post