KALAMANTHANA, Muara Teweh – Maraknya peredaran narkoba di wilayah hukum Kalimantan Tengah menjadi perhatian serius tak terkecuali di wilayah Polres Barito Utara.
Kepada wartawan, Kapolres Barito Utara AKBP Tato Pamungkas mengungkapkan sesuai arahan Kapolda Kalimantan Tengah, narkoba menjadi prioritas utama untuk wilayah hukum Kalteng dan sekaligus menjadi musuh bersama.
“Saya tidak ada kompromi dengan narkoba. Bila ada yang terlibat narkoba pasti akan saya sikat,” kata Tato bersemangat.
Ditanya bagaimana bila ada aparat yang menjadi beking bandar narkoba, Tato Pamungkas mengingatkat jajarannya jangan coba-coba membekingi narkoba.
“Ada tiga hal yang saya tekankan kepada semua jajaran di Polres Barut. Jangan coba menjadi beking perjudian, miras, dan narkoba. Kalau terbukti akan saya tindak tegas,” paparnya.
Terkait narkoba ini, ke depan program yang akan dilaksanakan Polres Barut adalah melakukan sosialisasi ke sekolah-sekolah tentang bahaya narkoba. Sekolah-sekolah jadi prioritas karena Tato yakin dan berharap para pelajar menjadi agen untuk pemberantasan narkoba.
“Kita sudah membuat pin yang akan disematkan kepada para pelajar. Kami sudah berkordinasi dengan Dinas Pendidikan dan ke pemerintah daerah,” kata Tato.
Lebih lanjut dikatakan Kapolres Barut agar semua masyarakat bisa peduli dengan wilayah tempat tinggalnya. Apabila mengetahui di satu tempat sering terjadi transaksi narkoba, segera laporkan kepada pihak kepolisian agar segera dilakukan tindakan.
“Narkoba sekarang ini sudah masuk ke daerah terpencil dan tanpa memandang siapa korbannya, termasuk para pelajar. Kasihan generasi penerus bangsa ini ke depan apabila masyarakat tidak ambil bagian untuk memerangi narkoba,” tutupnya. (atr)
Discussion about this post