KALAMANTHANA, Penajam – Tim Besitua Technologi (Bestec) Penajam Paser Utara pulang dari Pelaihari, Tanah Laut, Kalimantan Selatan, membawa sejumlah kesuksesan. Meski tak semua nomor dimenangkan, performa mereka cukup menawan pada Drag Baike 2017 Kalimantan Selatan di Sirkuit NP, kawasan Perkantoran Gagas Pelaihari itu.
Balapan yang berakhir pada Minggu (30/4) itu melombakan 19 kelas. Selain kelas bergengsi wajib poin, ada pula kelas super free for all (FFA) 300 cc. Tak pula ketinggalan kelas bracket 9 dan 10 serta kelas lokal yang menjadi tontonan akhir pekan yang menarik.
Biker-biker muda dari Kabupaten PPU tidak mau kalah dan turut ambil bagian. Hasilnya pun tidak mengecewakan. Tim Bestec PPU pun merasa cukup puas dengan hasil yang didapat.
Meskipun belum ada sentuhan dari pemerintah daerah atau swasta selaku sponsor, hasil ini sudah menjadi kebanggaan tersendiri buat pemacu-pemacu tim kuda besi asal Penajam Paser Utara.
Hengki Tom, ketua tim, Senin (1/5/2017) menjelaskan ada sekitar 19 kelas yang dilombakan. Tetapi, tidak semua mereka ikuti karena terkendala pembiayaan. “Sempat mengalami trouble di kendaraan, tapi akhirnya bisa ditangani mekanik,” ujarnya.
Hengki melanjutkan untuk raihan juara di kelas utama bebek 4 tak 200 cc Juara I Joki Fandi Pendol, juara balap Faik Muzaka, juara harapan I Wahyu Subuh, juara harapan II Ali Topan. Belum lagi di kelas bebek 130 cc tune up, Fandi Pendol kembali menyabet juara harapan II.
“Harapan kami mudah-mudahan di Penajam Paser Utara ada ajang-ajang serupa sehingga bisa mengasah kemampuan penggila drag bike, setidaknya ada wadah positif buat pemuda di sini yang hobi balap,” tambahnya. (myu)
Discussion about this post