KALAMANTHANA, Penajam – Bupati Penajam Paser Utara, Yusran Aspar, merasa bersyukur pelaksanaan pembukaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-39 Provinsi Kalimantan Timur dapat terlaksana dengan baik. Padahal, sebelumnya dia sempat merasa was-was karena persiapan yang dilaksanakan hanya setengah bulan sebelumnya.
“Persiapan kami lakukan hanya selama 15 hari. Ditambah kondisi cuaca selalu turun hujan membuat seluruh panitia harus bekerja ekstra siang dan malam untuk mempersiapkannya. Ini yang membuat kita was-was. Namun alhamdulillah kegembiraan itu, kebahagiaan itu, kini menyelimuti semua lapisan masyarakat PPU. Pembukaan MTQ ke-39 dapat terlaksana dengan baik,” kata Yusran.
Namun, lanjut Yusran, biasanya orang yang sedang berada di atas kegembiraan, di puncak kebahagiaan, kadang menjadi lupa dan terselip rasa sombong, takabur, ria dan menonjolkan diri. Ini, menurutnya, tidak perlu terjadi.
“Pengakuan yang seperti inilah yang barang kali tidak perlu timbul di mulut kita semua. Sesungguhnya pembukaan MTQ pada malam ini dapat terlaksana semata-mata karena izin Allah SWT dan karena kehendak-Nya jugalah bembukaan MTQ dapat terlaksana dengan baik. Maka yang pantas kita ucapkan adalah rasa syukur kepada Allah SWT,” ujar Yusran.
Dalam kesempatan ini, Yusran juga berharap kepada seluruh masyarakat PPU, pejabat, dan seluruh panitia pelaksana kegiatan agar rasa syukur, dapat diterjemahkan dalam tindakan dan perilaku menyambut tamu-tamu daerah, pelayanan kepada seluruh tamu dengan penuh keramahan dan senyum.
Kemudian, lanjutnya, manakala kegiatan MTQ tersebut selesai, seluruh kafilah dari kabupaten/kota se-Kaltim dapat pulang dengan rasa bahagia, senang dan sebagainya. Pendeknya yang terucap dari hati mereka adalah terima kasih PPU, alhamdulillah dan ungkapan rasa syukur lainnya.
“Oleh karena itu saya mengimbau seluruh masyarakat PPU, mari kita berbuat yang terbaik untuk tamu-tamu kita hingga penutupan MTQ nanti,” ucapnya. (adv/humas-ppu/hr)
Discussion about this post