KALAMANTHANA, Makassar – PSM Makassar adalah satu dari dua klub yang meraih nilai sempurna pada laga kandang Kompetisi Liga 1 2017. Adakah Barito Putera mampu menodai rekor sempurna Juku Eja?
Sudah tujuh klub yang mencoba mencuri poin di Stadion Andi Mattalatta, Matoanging, Makassar. Semua pulang dengan tangan hampa. Persela Lamongan, Persija Jakarta, Arema, Sriwijaya FC, Persipura Jayapura, Borneo FC, dan terakhir Bhayangkara FC. Hanya Persela, Persipura, dan Bhayangkara FC yang bisa mencetak gol, meski akhirnya kalah juga.
Mendapatkan poin di kandang Juku Eja memang tidak mudah. Tapi, Barito Putera kini berpeluang melakukannya. Salah satu sebabnya adalah kekuatan PSM yang bakal pincang dalam laga ini.
Jika sebelumnya dikabarkan tiga pemain pilar PSM yang bakal absen, pada perkembangan terakhir bertambah jadi empat, bahkan potensial jadi lima pemain. Semuanya pemain kunci.
Setelah Wiljan Pluim, Steven Paulle, dan Reva Adi Utama, kini menyeruak pula dua pemain yang bakal absen. Satu di antaranya adalah Rizky Pellu yang ternyata juga harus absen karena menjalani sanksi skorsing. Satu lainnya, Hamka Hamzah pun mendapat sanksi dari otoritas liga meski sedang diprotes PSM.
Pelatih Barito Putera Jacksen F Tiago mengakui jarak pertandingan yang padat membuat kondisi kebugaran pemain pemain betul-betul dijaga. Untuk itulah latihan taktikal dan strategi dilakukan sebelum lawan tim pemuncak klasemen.
“Kita tidak hanya menjaga pemain agar tetap fit, tetapi juga memulihkan mentalnya pasca kalah telak dari Bali United. Tentu itu tidak mudah. Kami akan berupaya untuk mendapatkan hasil yang memuaskan dikandang PSM,” kata mantan arsitek Persipura Jayapura ini.
Laga PSM Makassar dan Barito Putera pada Selasa (18/7/2017) diprediksi akan seru dan ketat. Adu strategi dari pelatih asal Belanda dan Brasil sangat dinantikan. Selain itu, Juku Eja yang gagal mendapatkan poin penuh di kandang Balikpapan pekan lalu, berambisi untuk mengamankan tiga poin penuh pada laga ini.
“Kami tahu bahwa PSM adalah tim kuat, tapi kami akan berupaya dan bermain sebaik mungkin. Kami tengah persiapkan diri setelah kalah dari Bali,” kata Jacksen yang pernah menjadi pemain PSM di musim 1995/96 itu. (ik)
Discussion about this post