KALAMANTHANA, Buntok – Peristiwa penusukan Dedi alias Kodok menjadi pembicaraan warga di Kota Buntok, Barito Selatan. Betulkah ada persoalan wanita di balik peristiwa kriminal itu?
Informasi yang dihimpun KALAMANTHANA di lapangan, hal yang ditengarai sebagai penyebab sehingga M Guntur nekad melakukan aksi penusukan terhadap Dedi Kodok adalah karena kejengkelan. Pelaku merasa jengkel melihat kakak perempuannya selingkuh dengan Dedi alias Kodok.
Seorang warga Jalan Kaladan menyebutkan sudah Guntur menegur Dedi Kodok untuk tidak mengganggu kakaknya. Tak hanya Guntur, teguran serupa juga disampaikan anggota keluarga lainnya. Tapi, Dedi Kodok seperti mengabaikannya.
Penusukan yang dilakukan Guntur (21) terhadap Dedi Kodok (31), warga Jalan Veteran, terjadi di siang bolong pada Selasa (25/7/2017) di Jalan Kaladan. Akibat tusukan senjata tajam jenis badik tersebut, Dedi Kodok menderita luka serius di dada sebelah kanan. Saat itu juga dia dilarikan ke RSUD Jaraga Sasameh Buntok guna mendapatkan perawatan intensif.
Selang beberapa saat kemudian, Guntur berhasil diamankan pihak berwajib jajaran Satreskrim Polres Barsel guna mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Kapolres Barito Selatan AKBP Yussak Angga didampingi Kasat Reskrim AKP Tommy Palayukan kepada KALAMANTHANA, Selasa (25/7/2017) sore, membenarkan peristiwa penusukan di siang bolong di jalan Kaladan Buntok tersebut.
“Pelaku telah kita amankan dan di bidik pasal 351 KUHP terkait penganiayaan berat yang dilakukannya,” ucap Kapolres Barsel. (fik)
Discussion about this post