KALAMANTHANA, Tarakan – Kecelakaan di perairan Kota Tarakan, Kalimantan Utara, sejauh ini menelan korban jiwa tujuh orang yang ditemukan meninggal dalam keadaan tenggelam. Siapa saja mereka?
Adanya tujuh penumpang speedboat SB Rezky Baru dilaporkan Dinas Perhubungan Kota Tarakan. Upaya pencarian masih terus berlangsung, tetapi setidaknya tim SAR sudah menemukan tujuh jenazah korban yang meninggal.
Ketujuh penumpang tewas tersebut adalah Zulkifli (39) beralamat Kota Tarakan, Hj Nuraeni beralamat Tanjung Selor (Bulungan), Lutfi bin H Basir beralamat Tanjung Selor, Sinar alamat Tanjung Selor, Marianto alamat Tarakan, Evi Damayanti dan seorang bayi perempuan.
Kepala Pos Dinas Perhubungan Pelabuhan Tengkayu Kota Tarakan, Juliansyah, menyebutkan pencarian masih berlangsung. “Pencarian masih terus dilakukan sampai sekarang oleh tim SAR yang terdiri Basarnas, kepolisian, TNI dan masyarakat,” ujar Juliansyah.
Sedangkan penumpang yang ditemukan selamat sebanyak 24 orang langsung dievakuasi ke rumah sakit terdekat untuk dilakukan pemeriksaan medis.
Kecelakaan terjadi di perairan Kota Tarakan, hanya sekitar satu kilometer setelah meninggalkan Pelabuhan Tengkayu. Speedboat bermerek dinding SB Rejeki Baru yang berangkat dari Tarakan menuju Bulungan tersebut tenggelam sekitar pukul 09.30 Wita, terbalik setelah menabrak kayu.
Ati Gunawan, salah seorang saksi mata, membenarkan kerjadian itu. Jumlah penumpang di speed boat SB Rejeki Baru itu diperkirakan sekitar 40-47 orang. Sebagian berhasil ditemukan, tapi sebagian lain masih hilang dan belum ditemukan.
Proses evakuasi dan pencarian korban langsung digelar. Tim SAR laut yang antara lain terdiri dari speed Sea Ryder dari TNI Angkatan Laut dan aparat Polres Tarakan sudah mulai menyisir wilayah sekitar kejadian. Sejumlah speed boat milik warga setempat juga dikerahkan untuk melakukan pencarian.
Tim evakuasi darat mobil ambulans menuju RSUD Tarakan pun dikerahkan membawa korban-korban yang sudah ditemukan dan dievakuasi. Ambulans itu antara lain terdiri dari dua unit ambulans TNI AL, ambulans milik Polres dan Pemkot Tarakan. (ik)
Discussion about this post