KALAMANTHANA, Penajam – Bupati Penajam Paser Utara, Yusran Aspar, melepas 127 calon jamaah haji Kabupaten PPU di Aula Kantor Bupati, Selasa (1/8/2017). Calon haji PPU terdiri dari 43 orang jamaah perempuan dan 84 orang haji laki-laki.
Yusran mengajak calon haji untuk bersyukur karena telah siap diberangkatkan tahun ini. Rasa syukur itu terlebih jika melihat daftar panjang antrean yang terjadi saat ini.
Di hadapan calon haji, Yusran juga minta didoakan di Tanah Suci terkait keinginannya mengabdi lebih luas lagi, yakni dengan mengikuti Pilkada Kalimantan Timur 2018. Seluruh calon haji pun mengaminkannya.
“Saya ingin maju manjadi gubernur bukan karena ambisi. Saya ingin maju ingin memanfaatkan sisa umur dan untuk beribadah, berbuat untuk anak cucu kita. Saat ini banyak persoalan di mata saya yang belum selesai dan ini akan menjadi persoalan besar ke depan, 10-20 tahun mendatang kalau ini tidak ditangani dengan baik. Saya tidak ingin membiarkan itu terjadi,” katanya.
Bupati berpesan kepada jamaah agar selama berada di Tanah Suci agar selalu menjaga kesehatan, mempersiapkan fisik dan mental sebaik-baiknya, agar dapat maksimal dalam melaksanakan seluruh rangkaian ibadah haji. Yusran pun mengimbau calon haji agar dapat selalu berkooordinasi dan berkomunikasi dengan petugas medis apabila ada sesuatu hal yang dirasa mengganggu kesehatan.
Kepala Bagian Kesra Setda PPU Herlambang menerangkan jumlah jamaah haji PPU yang 129 orang terdiri dari 18 orang dari Kecamatan Waru, 12 orang dari Kecamatan Babulu, 3 orang dari Kecamatan Sepaku, dan 94 orang dari Kecamatan Penajam. Sedangkan dua orang lainnya mutasi ke Balikpapan. Jamaah tertua atas nama Pajja Baco Abdullah berusia 86 tahun dan yang termuda Anita Nur Rahma dengan usia 25 tahun.
Herlambang menambahkan calon jamaah haji dari PPU masuk dalam gelombang 1 kloter 9 dengan masuk asrama tanggal 9 Agustus, berangkat tanggal 10 Agustus.
Kepala Kementrian Agama PPU Maslehan menerangkan kuota haji secara nasional kembali normal. Kuota haji tahun ini naik 52.000, dari 168.800 orang tahun 2016 menjadi 221.000 orang 2017. Jamaah haji asal PPU tahun 2016 sebanyak 96 orang, tahun ini sebanyak 128 jamaah dengan 1 petugas daerah. Dia berharap tahun depan petugas daerah bisa lebih dari satu orang.
“Biasanya embarkasi Balikpapan memberangkatkan dengan kapasitas 355 orang, saat ini naik menjadi 455 dengan pesawat yang lebih besar namun petugas yang biasa menangani jumlah dengan jamaah yang lebih sedikit yang jumlahnya 5 orang. Saya berharap kepada jamaah bisa memaklumi itu,” katanya.
Pemerintah, dalam hal ini Kementerian Agama, mengimbau kepada setiap jamaah karena kuota telah normal maka jamaah haji begitu banyak diharapkan dapat melakukan miqat dari masjid Bir Ali, diharapkan mandi ihram pada saat dan pemondokan di Madinah.
Maslehan mengigatkan kembali musim haji tahun ini akan berlangsung di tengah cuaca yang panas. Diprediksi, suhu saat puncak haji nanti mencapai 45- 50 derajat celcius. (adv/humas-ppu/hr)
Discussion about this post