KALAMANTHANA, Muara Teweh – Banjir seperti tak pernah berhenti menghajar wilayah-wilayah tertentu di Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah. Kali ini, Desa Tongka di Kecamatan Gunung Timang yang jadi sasaran.
Hujan yang turun sejak Selasa (8/8) malam membuat sebagian wilayah di Desa Tongka terendam banjir bandang. Anak Sungai Barito, yakni Sungai Montallat, meluap, mencurahkan sebagian airnya ke wilayah desa. Tercatat sebanyak 189 rumah yang terendam.
“Desa Tongka merupakan desa terparah diterjang banjir yang terjadi sejak Rabu (9/8) pagi hingga malam ini dengan ketinggian banjir sekitar 1-2 meter,” kata Camat Gunung Timang, Syamiludin A Surapati, Rabu (9/8/2017) malam.
Akibat banjir itu sebagian warga mengungsi ke tempat yang tinggi dan membuat ampar-ampar di dalam rumah untuk tidur dan keperluan lainnya.
Selain Desa Tongka banjir juga merendam sejumlah desa lainnya, namun masih belum masuk rumah warga dan baru menggenangi jalan desa dengan ketinggian bervariasi antara 20 sentimeter hingga 0,5 meter.
“Ketinggian banjir wilayah sejumlah desa yang berada di hulu Sungai Montallat hingga malam ini masih bertahan dan kami minta desa-desa lainnya yang berada di wilayah hilir agar waspada terhadap banjir tersebut,” katanya.
Syahmiludin menjelaskan banjir ini juga meredam jalan desa antara lain Pelari, Sangkorang. Bahkan jembatan yang mengubungkan Desa Jaman dan Payang Ara terendam banjir hingga 1 meter. Akibatnya akses jalan menuju desa tersebut lumpuh.
Banjir ini juga melanda desa-desa di hilir antaranya Desa Malungai, Rarawa, Ketapang, Baliti dan Majangkan. “Jalan untuk akses menuju desa tersebut terpaksa menggunakan rakit kayu yang dibuat warga untuk mengangkut sepeda motor,” kata dia. (atr)
Discussion about this post