KALAMANTHANA, Samarinda – Hanya mencetak dua gol sejak ditukangi Ricky Nelson bukanlah performa menawan bagi Borneo FC. Kini, mereka berharap bisa menutupnya dengan menang telak lawan PS TNI.
Borneo FC bakal menjamu PS TNI dalam lanjutan Kompetisi Liga 1 di Stadion Segiri, Samarinda, Minggu (13/8/2017). Ini penampilan perdana Borneo FC sejak rekor kemenangan beruntun di kandang sendiri, dipatahkan Sriwijaya FC, pekan lalu.
Ricky Nelson, pelatih yang menggantikan Dragan Djukanovic, tak hanya memasang target menang dalam laga ini. Dia pun ingin Lerby Eliandry dan kawan-kawan bisa menang dengan telak.
Oleh sebab itu, Ricky Nelson menuntut barisan penyerang tim berjuluk Pesut Etam itu tampil lebih garang sehingga bisa mencetak banyak gol pada pertandingan ini.
“Pemain harus lebih produktif untuk mencetak gol karena ini menjadi momen kebangkitan tim Borneo, utamanya untuk membalas kekalahan sebelumnya di laga kandang,” jelasnya di Samarinda, Sabtu (12/8/2017).
Ia mengevaluasi pada dua laga terakhir, Lerby Eliandri dan kawan-kawan gagal mencatatkan namanya di papan skor. Selain kalah 0-1 dari Sriwijaya FC, mereka juga hanya bermain tanpa gol di kandang Arema FC.
Secara umum, sejak Ricky Nelson menukangi Borneo FC, klub ini hanya mampu mencetak dua gol. Keduanya dijaringkan saat menang 2-0 atas Perseru Serui. Sedang saat melakukan debutnya, Ricky Nelson gagal membawa kemenangan ketika pasukannya menyerah 0-1 di kandang Persija Jakarta.
Penampilan Borneo FC, sejak mendepak Djukanovic, secara prestasi harus diakui merosot. Kini mereka menduduki peringkat ke-14.
“Pemain harus bekerja keras lagi dan paling penting bisa bertanggung jawab untuk membuat gol, khususnya untuk pemain depan,” katanya.
Ia mengakui bahwa pada dua laga terakhir sebenarnya Ia telah memasang komposisi lini dan yang berbeda. Namun sayangnya, strategi itu belum membuahkan hasil, karena faktanya barisan depan belum mampu menghasilkan gol dan poin bagi Borneo FC.
Khusus menghadapi PS TNI, ia mengaku telah mempertajam finishing anak asuhnya dalam latihan terakhir. Ia yakin Lerby Eliandry, Terens Puhiri, Jefri Kurniawan, dan Sultan Samma bisa mengakhiri paceklik gol.
“Hampir dua hari ini latihan banyak finishing mempertajam kembali naluri mencetak gol pemain depan. Bangkitkan lagi mentalnya. Kami tahu, hujatan datang dari sana-sini ketika tidak bisa mencetak gol, tapi kami ingin bangkit besok,” tegasnya. (ik)
Discussion about this post