KALAMANTHANA, Penajam – Aparat Polres Penajam Paser Utara tampaknya harus bekerja keras mengungkap apa sesungguhnya yang terjadi di balik ditemukannya mayat Riyani di Sungai Lawe-Lawe, Kecamatan Penajam, Selasa (29/8/2017).
Pasalnya, berdasarkan informasi yang dikumpulkan KALAMANTHANA, ada sejumlah keganjilan-keganjilan dalam peristiwa ini. Termasuk bagaimana mayat Riyani ditemukan mengapung dalam kondisi tanpa busana.
Seorang warga Lawe-Lawe yang enggan disebutkan namanya menyebutkan Riyani keluar rumah pada sekitar jam 03.00 Wita atau menjelang subuh. Kepada orang tuanya, begitu sumber tersebut menyebutkan, Riyani minta izin kepada orang tuanya mau pergi ke tempat keluarganya. Entah keperluan mendesak apa yang membuat dia harus pergi saat situasi masih gelap itu.
Yang juga perlu penyelidikan mendalam adalah kenapa jenazah Riyani ditemukan tanpa busana di Sungai Lawe-Lawe. Setelah dilakukan penyisiran oleh petugas, pakaian korban ditemukan di sebuah pondok milik petani semangka, tak jauh dari lokasi jenazah Riyani ditemukan.
Kapolres Penajam Paser Utara, AKBP Teddy Ristiawan di Penajam menyampaikan pihaknya saat ini masih menunggu hasil visum terhadap jenazah Riyani. “Sekarang jenazah sedang divisum di kamar mayat RSUD Penajam Paser Utara,” ujarnya.
Riyani sendiri adalah putri dari Kai Damun, begitu warga sekitar menyebut nama orang tua korban. Jenazah ditemukan di RT 6 Kelurahan Lawe-Lawe di bagian atas, di area dekat kebun semangka. Lokasinya di belakang kantor Lurah Lawe-Lawe. Adalah pemilik kebun yang pertama kali melihat jenazah tersebut.
“Kemungkinan tercebur di sungai kecil itu saat mandi,” ujar seorang warga di Kelurahan Lawe-Lawe.
Seperti diketahui, terungkapnya penemuan mayat ini ramai di jagad sosial media di wilayah Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. Mayat tanpa busana tersebut ditemukan dalam keadaan mengambang di Sungai Lawe-Lawe, Kecamatan Penajam, Selasa (29/8/2017). Mayat tampak dalam posisi tertelungkup.
Dari tayangan video di salah satu akun instagram warga yang melakukan siaran langsung diperkirakan temuan mayat tersebut sekitar pukul 14.00 Wita.
Informasi dari warga sekitaran sungai diperkirakan sosok mayat yang telanjang tersebut adalah wanita.
Kapolres PPU AKBP Teddy Ristiawan saat dikonfirmasi menyampaikan kebenaran infomasi ini. “Iya, benar informasi tersebut, anggota sudah meluncur ke TKP,” ujarnya. (myu)
Discussion about this post