KALAMANTHANA, Kuala Kapuas – Peringatan Hari Raya Idul Adha 1438 H tinggal dua hari lagi. Biasanya, order pembelian hewan kurban di lokasi pasar ternak di Kecamatan Basarang, Kabupaten Kapuas semakin meningkat. Tapi, tidak tahun ini, pasar ternak Basarang sepi pembeli.
“Transaksi pembelian hewan kurban di pasar ternak tahun ini menurun drastis, sepi pembeli,” kata pengelola pasar ternak Basarang, Edy Prayitno, Rabu (30/8/2017) di lokasi pasar ternak Basarang.
Menurut Edy Prayitno, penjualan sapi dan ternak untuk kurban dibanding tahun-tahun sebelumnya bisa mencapai 60% terjual dari stok ternak yang tersedia. Namun, entah kenapa tahun ini sangat minim peminat pembelian hewan kurban. Pedagang bahkan kemungkinan bakal mengalami kerugian.
Padahal terkait harga, pedagang masih memposisikan harga yang bersaing dengan penjualan hewan kurban lain. Ternak-ternak mereka pun mendapatkan pemeriksaan khusus dari tim peternakan (dokter hewan).
Harga yang ditawarkan untuk penjualan hewan kurban di lokasi pasar ternak Basrang ini berkisar antara Rp12-17 juta per ekor jenis sapi.
Sementara itu, Kabid Peternakan Dinas Pertanian Kabupaten Kapuas, Hery menjelaskan bahwa pihaknya sudah menyebar untuk memeriksa hewan kurban.
“Soal sepi pembeli di pasar ternak Basarang itu, merupakan pola pasar dan tidak dapat diprediksi,” kata Hery.
Diketahui, ada beberapa titik pusat penjualan ternak hewan kurban di beberapa kecamatan. Sepinya pembeli kuat dugaan karena persaingan pola pasar yang tidak bisa dipaksakan. (nad)
Discussion about this post