KALAMANTHANA, Penajam – Tewasnya Yuni Anggraini dan Asrani dalam kecelakaan lalu lintas di Jalan Negara Km 39, Babulu, Penajam Paser Utara, menyisakan banyak cerita. Saat diangkat dari jalanan, dia sudah tak sadar.
Seorang saksi mata, warga sekitar lokasi kecelakaan, menyebutkan dalam kecelakaan itu, sepeda motor Scoopy yang dikendarai wanita berusia 20 tahun itu terpental ke seberang jalan. Tapi, Yuni sendiri terpental di tengah jalan. Saat itulah, mobil tangki bermuatan crude palm oil (CPO) menyambarnya.
“Terdengar bunyi praakkk!!! Orang-orang ramai, baru saya ikut melihat juga,” ujar saksi mata yang enggan disebut namanya itu kepada KALAMANTHANA, Minggu (24/9/2017).
Saksi itu mengaku dirinya sempat membantu mengangkat Yuni. Waktu diangkat, menurutnya, Yuni sudah tidak sadar lagi. “Helm, jilbab, dan jas hujan masih menempel. Mau saya lepas, terlalu ketat,” tambahnya.
Yuni, warga Desa Babulu Darat, Kecamatan Babulu, adalah salah seorang korban meninggal dunia pada kecelakaan maut yang terjadi pada Minggu (24/9/2017) sekitar pukul 09.30 Wita itu. Satu korban lainnya adalah Asrani, seorang pegawai negeri sipil dari Kelurahan Waru, Kecamatan Waru.
Kapolres Penajam Paser Utara AKBP Teddy Rystiawan, menyebutkan kecelakaan ini bermula saat sepeda motor Honda Scoopy yang dikendarai Yuni dan Honda Blade yang dikemudikan Asrani berjalan beriringan dari arah Penajam menuju Grogot.
Saat sampai di Jalan Negara Km 39, Asrani yang mengendarai Blade bernomor plat polisi KT 2016 VI mengurangi kecepatannya. Kemungkinan karena kaget, Yuni yang menunggangi Scoopy bernomor polisi KT 4179 VN yang berada di belakangnya, mengalami oleng. Saat itu, kondisi jalanan cukup licin akibat hujan.
Tabrakan tak terhindarkan. Yuni menabrak bagian belakang Honda Blade Asrani dan terpental ke arah kanan jalan.
Saat bersamaan, dari arah berlawanan, yakni dari Grogot menuju Penajam, muncul truk tanki Dyna bernomor polisi KT 8862 VB yang dikemudikan Rohmansyah (35). Tak pelak, Yuni pun disambar truk tersebut dan meninggal dunia. Akan halnya Asrani sempat dibawa ke Puskesmas Kecamatan Babulu. (myu/hr)
Discussion about this post