KALAMANTHANA, Banjarmasin – Kompetisi Liga 1 masih menyisakan 3-4 partai bagi setiap klub. Tapi, Barito Putera sudah memastikan satu “gelar”: pembunuh raksasa. Akankah Bali United bakal jadi korban Laskar Antasari selanjutnya?
Bali United, Rabu (25/10/2017), bakal melawat ke Stadion 17 Mei, Banjarmasin. Mereka yang sedang berjuang menggeser Bhayangkara FC di posisi puncak klasemen sadar perjuangan kali ini takkan ringan. Sebab, Barito Putera sudah kadung dikenal sebagai “pembunuh raksasa”.
Stadion 17 Mei menjelma jadi neraka bagi klub-klub papan atas atau dengan rekor apik. Barito Putera menjadi klub yang kerap mengganjal langkah klub-klub yang bersaing di posisi teratas.
Teranyar, 15 Oktober lalu, Barito Putera menjadi klub pertama yang memutus mata rantai rekor tak terkalahkan Bhayangkara FC yang bertahan hingga 12 pertandingan. Mereka menang lewat gol tunggal Dandi Abdulkak. Ini kemenangan tandang-kandang bagi Barito Putera karena di kandang Bhayangkara FC juga menang 1-0.
Laskar Antasari juga menjadi tim pertama di Liga 1 yang mampu memutus rekor kemenangan sempurna PSM Makassar di Stadion Mattoanging. Kala itu mereka menahan imbang tuan rumah dengan skor 1-1.
Barito Putra juga berhasil memutus rekor Persija selama 12 kali tanpa menelan kekalahan. Saat bertandang ke Stadion 17 Mei, Persija kalah tipis 0-1, sedangkan ketika tampil di Bekasi, Barito bermain imbang 1-1 atas Persija.
Rekor tak terkalahkan Persiba Balikpapan selama empat pertandingan terakhir di Stadion Batakan harus dinodai Barito Putra. Pekan lalu, Barito sukses mengalahkan Persiba dengan skor 2-3.
Dengan 48 poin dalam 30 laga yang sudah mereka lakoni, Barito dipastikan bertahan di Liga 1 pada musim depan.
Akankah Barito Putera bakal mengganjal ambisi Bali United menggeser Bhayangkara FC dari puncak klasemen? Bisa saja. Meski memiliki mesin gol Stefano Comvalius, performa Bali United belakangan cenderung tidak stabil. Buktinya, melawat ke Stadion Batakan, mereka menyerah 2-3 dari Persiba Balikpapan.
Barito Putera juga tersengat untuk membalaskan dendam kekalahan telak 0-5 saat tampil di Stadion I Wayan Dipta di putaran pertama. Saat itu, lima gol bersarang di gawang Aditya Harlan, termasuk dua gol dari Comvalius. (ik)
Discussion about this post