KALAMANTHANA, Banjarmasin – Barito Putera gagal mengamankan kemenangan yang sudah di depan mata. Ini pelajaran berharga bagi Rizky Pora dan kawan-kawan.
Selama sekitar 65 menit Laskar Antasari berhasil mempertahankan keunggulan pada laga di Stadion 17 Mei, Banjarmasin, Rabu (25/10/2017) itu. Tapi, dua menit memasuki injury time, mereka kecolongan. Sepakan Sylvano Comvalius menjebol gawang Aditya Harlan.
Pelatih Barito Putera, Jacksen F Tiago, menyebutkan hasil imbang 1-1 adalah sesuatu yang tak diinginkan. Kemenangan nyaris bisa diraih Barito Putera. Tapi, tidak fokusnya pemain di akhir-akhir pertandingan menjadi malapetaka.
“Ini pelajaran buat kita. Perlu fokus sepanjang permainan. Sebab, kapan saja bisa terjadi hal yang tidak diinginkan,” sebutnya sesuai pertandingan.
Barito Putera sebelumnya unggul atas tim Bali United yang berburu gelar juara Liga 1 tersebut lewat gol yang disarangkan William Lira Sousa pada menit ke-16. Dia berhasil menyarangkan gol ke gawang Bali United tersebut setelah lepas dari jebakan offside mendapat umpan lambung Nazar Nurzaidin. Dengan tendangan kaki kirinya, Lira berhasil memperdaya kiper Bali United Wawan Hendrawan.
Selama jalannya pertandingan 90 menit itu, Barito Putera yang dimotori pemain Timnas Rizky Rizaldi Pora cukup gencar melakukan serangan, bahkan beberapa kali hampir menuai gol.
Bali United yang merasa tertekan beberapa kali juga melakukan serangan balik, namun kuatnya tembok pertahanan Barito Putera yang dijaga Hansamu Yama Pratama hingga menit ke-90 tidak dapat dijebol.
Namun pada tambahan waktu tiga menit itu, tim Bali United dapat mencuri gol, hingga hasil akhir berubah imbang 1-1.
Pelatih Bali United Widodo Cahyono Putro menyatakan, pertandingan melawan Barito Putera ini sangat melelahkan timnya. Sebab faktor cuaca sangat tidak begitu bersahabat.
“Saya mencatat, cuaca panas saat pertandingan ini mencapai 34 derajat celcius hingga melelahkan pemain kita,” paparnya.
Dia mengakui, target datang ke Stadion 17 Mei Banjarmasin ini adalah dapat poin penuh atau kemenangan. “Tapi hasil seri ini juga patut disyukuri, sebab tim kita sempat di bawah tekanan lawan, tapi bisa membalas gol,” paparnya. (ik)
Discussion about this post