KALAMANTHANA, Pulang Pisau – Puluhan proyek di Pemerintahan Kabupaten Pulang Pisau terancam mangkrak. Pasalnya, hingga saat ini, masih ada yang belum dikerjakan sama sekali. Padahal, total nilai kesemuanya menghabiskan anggaran miliaran rupiah.
Dari data Bappedalitbang Pulpis, ada sekitar 35 pakat proyek/kegiatan yang sedang berproses atau berjalan. Sebagian bahkan masih belum dikerjakan sama sekali.
Banyaknya kegiatan yang belum berjalan itu ada di Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pulpis dan beberapa di Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD).
Menanggapi hal tersebut, Wakil Bupati Pulpis Pudjirustati Narang atau yang akrab disapa Taty mengaku kecewa. Oleh karena itu ia akan menindaklanjuti langsung hal tersebut ke SOPD yang berkaitan.
“Saya memang mendapat laporan ada beberapa proyek yang belum berjalan sesuai rencana. Saya telah mencatat nama-nama SOPD-nya untuk melakukan koordinasi terkait kendala yang dihadapi,” ucap Taty.
Menurutnya selain akan berkoordinasi dengan pihak SOPD terkait, ia juga akan memberikan batas waktu kepada SOPD untuk secepatnya menyelesaikan kegiatan itu. Karena waktu untuk menyelesaikan kegiatan itu saat ini semakin sempit dan hasil dari kegiatan tersebut merupakan bahan penting sebagai laporan Pemkab Pulpis ke Provinsi.
“Ini sudah bulan November, jadi harus cepat. Ini sebagai bahan laporan ke provinsi. Saya tidak mengerti kendalanya dimana, sebab proyek ini hanya masalah penunjukan langsung (PL) saja,” katanya.
Taty menengaskan jika memang dalam kegiatan/proyek itu tidak ada masalah maka jangan didiamkan. Kalau proyek itu tidak atau terlambat dikerjakan takutnya nanti akan berpengaruh pada kualitas pembanguan di Bumi Handep Hapakat.
“Jadi saya minta secepatnya masalah ini diselesaikan, jangan ditunda-tunda kalau memang bisa cepat. Saya minta segera koordinasikan dan laporkan ke Bappedalitbang,” tutupnya. (app)
Discussion about this post