KALAMANTHANA, Muara Teweh – Keinginan masyarakat Desa Luwe Hulu, Kecamatan Lahei Barat, Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah untuk memiliki tempat pemakaman umum (TPU) yang representatif terwujud, setelah PT Pada Idi mengulurkan bantuan corporate sosial responsibility (CSR).
Bantuan PT Pada Idi, perusahaan tambang batu bara, senilai Rp128 juta diserahkan untuk pelunasan harga lahan seluas 6 ribu m2 yang dijadikan sebagai lokasi pemakaman, kemarin. “Bantuan sebesar Rp128 juta ini merupakan bagian dari program CSR sesuai dengan kebutuhan masyarakat setempat karena TPU yang ada sudah penuh,” ujar Perwakilan Manajemen Pusat PT Pada Idi, Melia.
Melia mengakui, Pada Idi bisa tetap operasional berkat dukungan seluruh masyarakat yang berada di sekitar lokasi tambang dan pelabuhan. Tanpa dukungan dari setiap elemen masyarakat, perusahaan tidak akan bisa beroperasi dalam waktu lama. Pihaknya berharap hubungan dengan masyarakat semakin mesra dan baik.
Direktur PT Pada Idi Bintoro Iduansjah mengatakan, selama ini pihaknya berupaya mengakomodir permohonan bantuan yang diajukan oleh warga Desa Luwe Hulu, Desa Luwe Hilir, Desa Jangkang Baru, maupun desa-desa yang yang tidak bersentuhan langsung dengan konsesi tambang seperti Desa Nihan, Desa Papar Pujung, dan beberapa desa lainnya.
“Kami selalu berusaha membantu masyarakat dalam pembangunan tempat-tempat ibadah, sarana olah raga, sarana pendidikan, dan perbaikan jalan. Jika nanti PT Buma mulai beroperasi, kami akan membangun klinik kesehatan yang juga dapat melayani masyarakat, supaya mereka tidak harus ke Muara Teweh,” kata Bintoro. Camat Lahei Barat Kastanto menyambut baik apa yang telah dilakukan oleh PT Pada Idi sebagai bentuk kepedulian perusahaan kepada masyarakat. “Sebelumnya perusahaan ini juga telah membantu desa-desa yang berada di dalam ring I, lokasi tambang,” katanya. (mki)
Discussion about this post