KALAMANTHANA, Tana Paser – Tergopoh-gopoh Sattinah binti Suraji (42) ke Sungai Telake di Seriou, Desa Sebakung, Kecamatan Long Kali, Kabupaten Paser, Minggu (24/12/2017) pagi itu. Keinginan untuk buang air besar sulit ditahankannya.
Tak memiliki sanitasi yang baik, Sungai Telake selama ini jadi tempat warga setempat buang air besar. Pun Sattinah. Biasa setiap pagi dia mendatangi sungai, antara lain untuk keperluan itu. Pun Minggu pagi itu, sekitar pukul 06.00 Wita, dia sudah asyik nongkrong.
Saat hendak selesai buang hajat, ketika untuk bersih-bersih, Satinah kaget. Dia merasa ada yang memegang. Dia lihat ke belakang. Sattinah makin kaget. Ternyata, seekor buaya sedang menggigit bagian pantatnya.
Sattinah sempat terjatuh. Tapi dia berdiri kembali untuk menyelamatkan diri ke pinggir sungai. Dalam keadaan lemas, dia berteriak meminta pertolongan.
Warga sekitar, terutama keluarganya, berbondong-bondong datang ke sungai. Keluarga Sattinah pun membawanya ke Puskesmas Long Kali untuk dilakukan pertolongan medis. Korban masih dalam keadaan sadar dan selanjutnya dirujuk ke RSUD Tana Paser.
Dari identifikasi sementara, Sattinah menderita dua bekas luka pada bagian pantatnya. Terdapat luka sekitar 15×2 cm.
Keluarga korban, termasuk anak pertama korban Muryansyah, menyebutkan buaya yang diperkirakan menggigit ibunya, masih sering muncul di lokasi kejadian. (myu)
Discussion about this post