KALAMANTHANA, Sampit – Kebakaran terjadi di Pasar Simpang Sebabi Kecamatan Telawang Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), telah meluluhlantahkan 16 lapak pedagang yang berjualan .
Lapak dagangan yang terbakar pada Rabu (3/1) tersebut dimilik 16 pedagang, yakni Suwito atau Bu Iyem, Makasih, Arif Hidayat, Tokip, Asrani, Suharto, Ardian, Abdul Rojak, Alpi, Miftah, Radi, Yanto, Sumarmi, Komari, Samin dan Sugeng. Dari 16 lapak, hanya satu lapak yang terdapat barang dagangan berupa sembako, sedangkan sisanya kosong.
”Kami minta polisi terus melakukan penyelidikan penyebab Pasar Simpang Sebabi yang terbakar tersebut,” ujar Sinar Kamala, anggota Komisi I DPRD Kotim yang juga Ketua Fraksi Partai Golkar Kotim ini.
Dia juga mengatakan ada banyak pedagang yang harus mengalami kerugian yang cukup besar akibat kebakaran tersebut. Selain mengalami kerugian pedagang tersebut juga harus kehilangan tempat mereka berjualan .
“Kami sangat prihatin atas kejadian kebaranan tersebut dan kepada warga yang menjadi korban kebaran yang tempat terbakar tersebut diharapkan bisa bersabar,” ucapnya.
Ia juga berharap kepada camat setempat supaya menginventarisir pedagang di sana, didata, kemudian jika memang memungkinan dibangun pasar buat mereka.
“Saya belum cek apakah yang terbakar itu pasar yang dibangun dari uang daerah atau swasta, tapi yang jelas alangkah baiknya pihak kecamatan segera berkoordinasi dengan pemerintah kabupaten dalam hal pembangunan pasar itu kembali,” pungkasnya .(Joe)
Discussion about this post