KALAMANTHANA, Buntok – Para pencari kerja, utamanya yang mengincar status pegawai negeri sipil di Barito Selatan, kini tengah dagdigdug. Pasalnya, belum juga ada kejelasan apakah ada atau tidak penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) di daerah tersebut tahun ini.
Pihak pemerintah daerah Barsel sendiri sudah mengajukan usulan kebutuhan CPNS untuk wilayah mereka. Pengusulan itu, menurut Kepala Kantor Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM (BKPSDM) Barsel melalui Kabid Kepegawaian Syamsul, sudah diajukan ke Kementerian.
“Jadi kita tinggal menunggu balasannya, apakah ada nanti yang akan disetujui penambahan kuota CPNS di Barsel. Mungkin akhir Februari ini kita sudah dapatkan jawabannya,” ujar Syamsul kepada KALAMANTHANA di Buntok, Kamis (1/2/2018).
Ia mengatakan, untuk wilayah Barsel, sudah sekitar dua tahun tak ada penambahan CPNS. Terakhir, penerimaan itu terjadi pada 2015. Sejak saat itu, tenaga ASN di Barsel berada pada pertumbuhan nol.
“Namun tahun 2018 kita mendapatkan jatah dari pusat untuk bidang kesehatan sebanyak 26 orang dan pertanian 16 orang,” ucap Syamsul.
Ia juga mengungkapkan setiap tahun pihaknya selalu mengusulkan penambahan kuota di Barsel. Bahkan di tahun 2018 ini telah diusulkan penambahan sebanyak kurang lebih 300 orang terdiri dari jurusan Diploma hingga S1.
“Besar harapan kita kiranya permohonan penambahan kouta CPNS di Barsel tahun 2018 ini bisa disetujui,” ujarnya. (dgd)
Discussion about this post