KALAMANTHANA, Muara Teweh – Kerusakan jalan di beberapa tempat di Kecamatan Teweh Timur, Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah, cukup lama menjadi keluhan masyarakat. Guna memperbaiki jalan rusak, Pemkab Barut akan memaksimalkan unit pemeliharaan rutin (UPR).
“Perbaikan jalan di Teweh Timur lewat UPR. Begitu ada laporan masuk tentang jalan rusak, Dinas PUPR bisa segera memperbaiki. Tolong dipahami, ini bukan pekerjaan mendahului, karena ada yang melapor seperti itu,” ujar Bupati Barut Nadalsyah saat menggelar konferensi pers dengan PWI Kabupaten Barut, Rabu (7/2/2018).
Menurut Nadalsyah, kerusakan di ruas Jalan Simpang Km 34 menuju Benangin dan Jalan Simpang Thamrin-Liju-Benangin diperbaiki melalui program UPR, sebab dinilai bisa lebih efisien dan efektif. Kalau perbaikan melalui program reguler, setahun kemudian baru kerusakan ruas jalan di daerah itu bisa diperbaiki, misalnya tahun ini kerusakan sepanjang 100 sampai 500 meter, pada tahun depan sudah rusak sepanjang 500 meter sampai 1 km. “”Itu kentungan lain melalui UPR, bisa segera ditangani,” katanya.
Nadalsyah mengakui, dua ruas jalan tersebut sudah beberapa kali diperbaiki. Tetapi kadang-kadang pekerjaan perbaikan jalan terkendala hujan. Pada 2018, Pemkab Barut telah mengusulkan perbaikan Jalan Simpang Km 34-Benangin-Simpang Datan kepada Pemprov Kalteng. Dana yang akan dikucurkan sebesar Rp50 miliar dengan sistem proyek multi years.
Seperti pernah diberitakan, Jalan di Kecamatan Teweh Timur masih banyak yang rusak parah. Akibatnya warga setempat, khususnya para petani di Jamut, Mampuak, Mampuak II (Pantung), dan Desa Sei Liju menjadi korban. Dwi warga Desa Jamut mengatakan, dalam tiga bulan ini saja, dia harus menanggung kerugian Rp7 juta karena hasil pertanian tidak bisa diangkut dan membusuk. “Saya merugi Rp7 juta, karena hasil pertanian tidak bisa diangkut dan biaya mengganti onderdil mobil dan sepeda motor akibat jalan hancur,” ujarnya kepada Kalamanthana.
Dwi yang juga pengurus BPD ini mengaku, pihaknya sudah berulangkali mengusulkan perbaikan jalan kepada pihak terkait. Tetapi perbaikan secara menyeluruh belum terealisir.(mel)
Discussion about this post