KALAMANTHANA, Palangka Raya – Sebanyak sembilan pengurus Palang Merah Indonesia (PMI) Kalimantan Tengah periode 2017-2020, dalam waktu dekat akan melakukan audensi dengan Gubernur Kalimantan Tengah, Sugianto Sabran.
“Kita melakukan audensi karena gubernur merupakan pelindung tunggal PMI. Apalagi dengan dikeluarkannya UU nomor 1 tahun 2018, PMI mitra pemerintah dan organisasi non profit. Kita juga akan konsultasi terkait pelantikan,” kata Ketua PMI Kalteng, Suhaemi, di Palangka Raya, Selasa (13/2/2018).
Kendati belum dilantik, namun pengurus sudah memgantongi surat keputusan (SK) dari PMI pusat, sehingga kepengurusannya sudah diakui dan sudah bisa menjalankan program kerja.
Untuk pelantikan ada dua alternatif pilihan. Apakah dilakukan di Palangka Raya dan dilantik langsung oleh Ketua PMI Pusat, Jusuf Kalla yang juga wakil presiden RI atau hanya oleh Ketua Harian PMI Pusat, Ginanjar Kartasasmita.
Tetapi kemungkinan besar, pelantikan bisa dilakukan di Jakarta dan dilantik oleh Jusuf Kalla. Mengingat jumlah pengurus yang tidak banyak dan untuk efisiensi anggaran.
Namun keputusan pelantikan akan diketahui, setelah dirinya dan Sekretaris PMI Kalteng, Nafsiah Raffles Badak mengikuti Musyarawah Kerja Nasional PMI pada 18 Februari di Jakarta. (tva)
Discussion about this post