KALAMANTHANA, Pamekasan – Jacksen F Tiago mengaku tak sabar menunggu laga perdana Barito Putera di Liga 1. Laga lawan tuan rumah Madura United di Pamekasan, Senin (26/3/2018) Ini adalah ajang pembuktikan salah satu klub dengan persiapan dan laga pramusim terbaik di tanah air itu.
Untuk menggapai ambisinya, Jacko membawa 20 pemain ke Pamekasan. Semuanya dalam kondisi onfire. Tak ada yang cedera. Semua fit 100 persen. Karena itu, pelatih asal Brasil itu menjanjikan laga lawan tuan rumah di Stadion Gelora Ratu Pamilengan ini akan berlangsung menarik.
“Semoga kami bisa meraih poin,” kata mantan pelatih Persipura Jayapura tersebut.
Wajar Jacko berharap bisa memetik kemenangan. Barito Putera termasuk salah satu klub dengan persiapan terbaik menuju Liga 1 ini. Sejak awal, mereka sudah menuntaskan transfer dan komposisi pemain. Dalam berbagai pertandingan pramusim, meski tak meraih gelar, Laskar Antasari selalu menunjukkan penampilan mengesankan. Mereka bahkan mengalahkan juara musim lalu, Bhayangkara FC di turnamen Jakajaya.
Tapi, persiapan dan pramusim yang meyakinkan, bukan jaminan Barito Putera bisa begitu saja meraih kemenangan. Jacko sadar sekali hal itu. Madura United, menurutnya, adalah tim dengan kemampuan merata di setiap lini. Karena itu, dia tak memberikan perhatian khusus terhadap satu orang pemain, melainkan organisasi permainan Laskar Sape Kerrab secara menyeluruh.
“Mereka punya segudang pemain berkualitas yang sangat berbahaya, baik yang ada di lapangan, atau juga pemain cadangan,” ucapnya.
Jacksen memprediksi permainan akan berjalan sengit dan seru. Utamanya, tuan rumah akan tampil habis-habisan karena bermain di markasnya sendiri.
“Kami harus waspada penuh dan tidak boleh melakukan kesalahan sekecil apapun jika mau membawa pulang poin,” tambahnya.
Satu hal yang menjadi perhatian Jacksen adalah pergerakan tanpa bola serta tendangan bola mati dari Madura United. Menurutnya, ini yang harus diwaspadai pasukannya. Samsul Arif dan kawan-kawan tak boleh lengah dan melakukan kesalahan di area-area berbahaya.
Apalagi Madura United kini diperkuat striker gaek Cristian Gonzales. Meski sudah berusia uzur untuk ukuran pemain sepak bola profesional, faktanya penciuman mantan striker Persib Bandung dan Arema FC ini masih tajam. Dia bisa memanfaatkan peluang sekecil apapun.
“Madura United punya pergerakan yang berbahaya. Begitu pula dengan set piece mereka. Kami tak boleh melakukan kesalahan sekecil apapun,” katanya lagi. (ik)
Discussion about this post