KALAMANTHANA, Muara Teweh – Seakan ragu dengan profesionalisme pemandu acara di tingkat lokal dan dana yang tersedia masih banyak alias bejibun, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah pasang aksi. Penyelenggara pilkada ini lebih doyan bekerjasama dengan seorang presenter televisi swasta nasional sebagai pemandu acara debat kandidat calon Bupati dan Wakil Bupati Barut periode 2018-2023.
Ketua KPU Barut Alamsyah mengakui, saat ini pihaknya sedang menjajaki kesediaan salah seorang penyiar atau presenter TV swasta bernama Brigita Manohara untuk memandu acara debat kandidat pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Barut.
“KPU Barut menjadwalkan kegiatan tersebut pada 9 Mei 2018, yang diselenggarakan di ruang pertemuan Ballroom Armani Hotel. Durasi acara debat sekitar dua jam, itu sudah termasuk kegiatan periklanan dan lain-lain,” ujarnya, kemarin.
Menurut Alamsyah, debat kandidat bertujuan supaya masyarakat di Kabupaten Barut dapat mengetahui program dan kegiatan yang akan dilaksanakan oleh calon bupati dan wakil bupati selama lima tahun yang akan datang, serta benar-benar layak menjadi pemimpin yang dipilih rakyat. “Debat kandidat ini untuk mengukur sejauh mana pengetahuan kedua pasang calon bupati dan wakil bupati beradu program atau visi-misi dengan memberi penjelasan dalam waktu yang sangat singkat,” katanya.
Alamsyah menambahkan, sebelum acara debat, para kandidat itu akan melakukan beberapa tahapan seperti penyiapan materi dengan mengundang para pakar di perguruan tinggi di Palangka Raya, serta mengadakan rapat dengan kedua tim pasangan calon bupati dan wakil bupati terkait hal-hal yang perlu dipersiapkan.
“Mudah-mudahan tak ada halangan, sehingga Brigita Manohara bersedia memandu acara debat kandidat tersebut. Sebelumnya KPU Barut merencanakan Tina Talisa sebagai pemandu debat kandidat itu, tetapi yang bersangkutan berhalangan dan digantikan dengan penyiar lain,” sebutnya.(mel)
Discussion about this post