KALAMANTHANA, Palangka Raya – Terawan Agus Putranto, dokter yang dijatuhi sanksi oleh Majelis Kehormatan Etik Kedokteran (MKEK) Ikatan Dokter Indonesia (IDI), ternyata punya banyak pasien di Kalimantan Tengah. Salah satunya, Rawing Rambang.
Kepala Dinas Perkebunan Kalimantan Tengah itu mengaku dirinya merupakan salah satu pasien yang pernah ditangani dokter yang juga Kepala Rumah Sakit Umum Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto itu.
Bahkan tak dinyana, tak hanya dirinya saja pernah diobati dokter yang terkenal dokter “cuci otak” ini, sejumlah nama pejabat di Bumi Tambun Bungai pun disebut pernah menjalani pengobatan seperti dirinya.
Saat ditemui di ruang kerjanya, di Palangka Raya, Rawing menceritakan pengalaman ketika menjalani pengobatan di RS Angkatan Darat tersebut. Ia mengetahui informasi tentang dokter Terawan dari mulut ke mulut saja.
“Saya berobat sama beliau tahun 2015. Puji Tuhan, sampai sekarang saya tetap sehat. Pengobatan tidak lama, hanya membutuhkan waktu 20 menit. Setelah empat jam, kemudian diperbolehkan pulang. Jadi tidak dirawat inap,” kata Rawing.
Biaya yang dikeluarkan untuk pengobatan tersebut, disebutnya masih terjangkau, berkisar Rp20-30 juta. Namun ia mengaku hanya sekali saja menjalaninya. Pasalnya, hingga kini, dirinya tidak pernah lagi merasakan sakit setelah diobati.
Terlepas dari sanksi yang diberikan MKEK, dirinya tak mau mencampuri ranah tersebut dengan memberikan komentar. Namun yang pasti, dirinya sangat merasakan manfaat pengobatan itu. (tva)
Discussion about this post