KALAMANTHANA, Buntok – Betapa bejatnya kelakuan EA (20). Dengan akal bulusnya, dia perkosa seorang siswi kelas VII sebuah SMP di Kecamatan Dusun Utara, Barito Selatan, Kalimantan Tengah. Ulah bejat itu dia lakukan dengan memaksa korban tak sadarkan diri.
Peristiwa itu terjadi Senin (2/4) di wilayah Desa Rampa Mea, Dusun Selatan. EA, saat itu, mengajak Cempaka –sebut saja nama korban seperti itu—jalan-jalan. Begitu sampai di sekitar SMP Desa Rampa Mea, Cempaka diajaknya ke semak-semak yang berada di belakang sekolah itu.
Di tengah situasi sepi itulah, EA melakukan aksinya. Kuat dugaan karena Cempaka melawan, EA pun langsung membekap mulut korban dengan menggunakan bajunya. Dalam keadaan sulit bernapas itu, Cempaka pingsan.
Saat itulah, EA melampiaskan nafsu bejatnya. Dia cabuli korban yang masih berada di bawah umur itu dengan beringas.
Selesai berbuat cabul, EA duduk-duduk di samping Cempaka. Entah apa yang ada dalam pikirannya ketika melihat korban tak berdaya dan tak sadarkan diri.
Cempaka baru sadar beberapa saat kemudian. Ketika mencoba bangun, dia melihat EA berada di sampingnya. Seketika dia merasa ada keanehan. Celana dalamnya terlepas dan rok sekolahnya terangkat. Barulah dia sadar dirinya jadi korban perkosaan.
Perbuatan cabul EA disampaikan Cempaka kepada orang tuanya. Tak terima dengan kelakuan busuk pria berusia 20 tahun itu, orang tua Cempaka langsung melaporkan peristiwa itu ke Polres Barito Selatan.
Aparat pun langsung bergerak. Begitu mengetahui keberadaan EA, pria pemerkosa itu langsung ditangkap aparat Satreskrim Polres Barsel. “Tersangka sudah kita amankan,” ujar Kasat Reskrim Polres Barsel, AKP Trio Sugiyono mewakili Kapolres Barsel AKBP Eka Syarif Nugraha Husen.
EA kini mendekam di ruang tahanan Polres Barsel untuk menjalani proses lebih lanjut. Dia akan dibidik dengan pasal 82 ayat (1) UU No 17 tahun 2016 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti UU No 1 tahun 2016 tentang perubahan kedua atas UU No 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak. “Ancaman hukumannya 15 tahun penjara,” sebut Trio Sugiyono. (fik)
Discussion about this post