KALAMANTHANA, Muara Teweh – Soal minimnya alokasi mahasiswa asal Barito Utara yang menerima beasiswa lagi jadi pembicaraan. Menanggapi masalah ini, Wakil Ketua DPRD Acep Tion menegaskan, pihak dewan telah mengupayakan penambahan beasiswa termasuk jumlah penerimanya.
Acep Tion yang dikonfirmasi wartawan mengenai masalah beasiswa mengatakan, pihak DPRD sudah berupaya mengajukan anggaran untuk pemberian beasiswa kepada siswa dan siswi SMA/sederajat yang berprestasi. Adapun teknis penyaluran beasiswa berada pada Disdik Barut.
“DPRD Barut telah mengajukan pertimbangan untuk pemberian beasiswa kuliah kepada siswa dan siswi tingkat SMA atau sederajat yang berprestasi. Tetapi mengenai detail seperti berapa alokasi anggaran dan bagaimana peruntukannya, kita serahkan kepada Disdik.” ujarnya, kemarin.
Cecep sapaan akrab politikus PAN ini menambahkan, kini Pemkab Barut memang sedang berkonsentrasi melaksanakan Instruksi Presiden tentang peningkatan infrastruktur, peningkatan pertanian, perkebunan, dan beberapa program penting lainnya, sehingga dana APBD Barut banyak tersedot untuk membiayai kegiatan-kegiatan tersebut.
Seperti diberitakan sebelumnya, puluhan mahasiswa asal Kabupaten Barut terpaksa berhenti kuliah, karena ketiadaan dana. Pada 2018 ini Pemkab Barut hanya mengalokasikan anggaran untuk dua mahasiswa. Penerima beasiswa masuk ke Fakultas Kedokteran Universitas Palangkaraya (UPK).(mel)
Discussion about this post