KALAMANTHANA, Pulang Pisau – Pejabat sementara Bupati Pulang Pisau (Pulpis) M Hatta mengungkapkan pihak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pulpis sedang mengupayakan Pelabuhan Sei Tunggul yang terletak di Desa Bahaur Kecamatan Kahayan Kuala Pulpis dapat dioperasikan jelang bulan puasa tahun ini.
“Secara fisik sebenarnya pelabuhan tersebut layak dioperasikan, bahkan kapal jenis roro yang mampu mengangkut sekitar 43 unit mobil dan berpenumpang 200 orang ini sudah dapat berlabuh,” kata Hatta.
Menurutnya kendala sekarang ini infrastruktur jalan dari jalan Trans Kalimantan Poros Tengah menuju pelabuhan Sei Tunggul sepanjang 72 km belum sepenuhnya diaspal. Baru sekitar 40 km yang diaspal.
Selain itu, lanjutnya, Pemkab Pulpis masih berkodinasi dengan pemerintah pusat terkait jadwal peresmian dan peluncuran kapal yang bernama Sunan Drajat tersebut.
“Kita kan maunya Pak Presiden yang meresmikan. Namun kayaknya agenda beliau padat jadi menunggu arahan siapa yang akan ditugaskan beliau meresmikan pelabuhan tersebut,” ucapnya.
Untuk jalan, lanjutnya, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah di tahun 2018 akan melakukan pembangunan dan perbaikan jalan menuju pelabuhan tersebut melalui prorgram multiyears.
Hatta mengatakan informasinya anggaran yang disediakan untuk membangun dan memperbaiki jalan tersebut sebesar Rp110 miliar. Anggaran tersebut berasal dari multiyears dan dana alokasi khusus (DAK).
“Kita berharap jalan sepanjang 72 km tersebut diaspal dan mulus. Itu salah satu daya tarik orang-orang melakukan bongkar muat barang di pelabuhan Sei Tunggul Kabupaten Pulang Pisau,” ucapnya.
Selain menunggu diperbaiki infrastruktur jalan, Pemkab Pulang Pisau bersama Pemprov Kalteng sedang berupaya menarik minat para pelaku usaha mau menggunakan fasilitas pelabuhan Sei Tunggul.
Dia mengatakan apabila melihat fasilitas yang dimiliki pelabuhan Sei Tunggul, jauh lebih bagus daripada pelabuhan di Kumai Kabupaten Kotawaringin Barat. Hanya, kendalanya jauh dari jalan poros Trans Kalimantan.
“Kita pun nanti berkoordinasi dengan pemerintah pusat mengenai pengoperasian pelabuhan ini. Inilah yang coba kita upayakan agar pelabuhan tersebut bisa segera dioperasikan,” tutupnya. (app)
Discussion about this post