KALAMANTHANA, Sampit – Pernyataan berani disampaikan Cici Desylia. Anggota DPRD Kotawaringin Timur ini mengajak wanita setempat untuk tidak takut terhadap ancaman apapun, termasuk aksi teror.
Menurutnya, perempuan harus aktif bila diperlukan untuk membantu peran pemerintah menjaga keamanan, ketertiban, dan kedamaian negara ini. Wanita yang tangguh dan pemberani adalah mereka yang tak takut terhadap apapun.
Cici yang juga salah satu anggota Dewan Keturunan Dayak Ali Desa Kuala Kuayan, Kecamatan Mentaya Huulu ini, mengajak seluruh kaum hawa di Kotim tidak takut dengan ancaman maupun aksi teror. Perempuan juga diminta tak mudah terpancing isu-isu yang dapat memecah belah persatuan antara umat beragama.
“Kita di Kotim ini erat dengan rasa persaudaraan, adat istiadat, agama. Boleh saja kita berbeda, tapi kita tetap tinggal di satu negara kesatuan Indonesia. Untuk itu, saya mengajak kaum wanita di Kotim ini agar tak takut terhadap terorisme,” katanya di Sampit, Selasa (22/5/2018).
Politisi PDI Perjuangan ini meminta agar semua tokoh masysrakat maupun tokoh agama di Kotim untuk saling bergandengan tangan dalam membantu peran kepolisian untuk memberantas pelaku terorisme tersebut.
“Sebagai warga negara yang baik, tentunya kita semua yang tinggal di negara ini akan terus menjaga kesatuan dan keutuhan bangsa dan negara, apapun bentuknya kita tetap satu. Wanita juga bagian dari perjuangan memerdekakan bangsa ini, mari kita jaga keutuhannya,” timpalnya.
Cici berharap agar semua pihak dalam hal ini sama-sama menjaga keamanan di lingkungannya masing-masing. “Tetap waspada. Jaga keamanan mulai dari lingkungan sekitar kita. Laporkan hal yang dinilai mencurigakan, yang dapat mengganggu keamanan,” tuturnya. (zig)
Discussion about this post