KALAMANTHANA, Sidoarjo – Pesawat Lion Air dari Surabaya tujuan Palangka Raya, dua kali harus kembali ke landasan pacu di Bandara Juanda. Penumpang sempat galau karena ada ambulans dan pemadam kebakaran dekat landasan pacu. Apa yang terjadi?
Kembalinya Lion Air rute Surabaya-Palangka Raya itu dibenarkan PT Angkasa Pura I Juanda, Surabaya, Jawa Timur. Pesawat tersebut melakukan return to base sehingga penumpang harus diterbangkan dengan pesawat lain.
Legal and Communication Section Head PT Angkasa Pura I Juanda Surabaya Yuristo Ardhi Hanggoro, Kamis, mengatakan sedianya pesawat tersebut terbang sekitar pukul 09.00 WIB dan harus balik ke bandara.
“Memang benar ada yang RTB, tetapi sepertinya sudah diberangkatkan,” katanya saat dikonfirmasi melalui pesan whatsapp seperti dilansir Antara.
Ia mengemukakan, saat ini sebanyak 125 penumpang sudah diberangkatkan kembali dengan pesawat yang berbeda. “Pukul 14.42 WIB sudah terbang lagi. Sepertinya sudah diberangkatkan dengan ganti pesawat,” ujarnya.
Danang Mandala Prihantoro, Corporate Communications Strategic of Lion Air saat dikonfirmasi terkait dengan kejadian ini mengaku masih melakukan penggalian informasi di lapangan. “Well noted. Segera saya update ya,” tulisnya singkat.
Sebelumnya, beredar informasi pesawat Lion Air dengan nomor penerbangan JT0680 jurusan Surabaya-Palangka Raya yang semestinya terbang dari Bandara Juanda pukul 09.00 WIB terpaksa balik ke landasan pacu (return to base) dua kali karena diduga mengalami kerusakan mesin.
Seorang penumpang Lion Air, Rahmat, menjelaskan ketika beberapa saat terbang, tiba-tiba pesawat diarahkan kembali ke Bandara Juanda dengan alasan ada masalah dengan mesin. Setelah tertunda sekitar 30 menit, pesawat terbang lagi. Tapi, beberapa saat kemudian pesawat kembali ke landasan pacu dengan alasan yang sama.
Ketika mendarat, di darat sudah terlihat mobil pemadam kebakaran dan ambulans di dekat landasan pacu. (ik)
Discussion about this post