KALAMANTHANA, Kuala Kapuas – Pembagian paket sembako murah oleh Pemerintah Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah bekerjasama dengan Tim Penggerak PKK Kabupaten Kapuas terus berlanjut.
Kali ini pembagian paket sembako murah berlanjut di Kecamatan Bataguh, Selasa (5/6/2018). Sebanyak 1.000 paket sembagi dibagikan di kecamatan ini, dimana Kecamatan Bataguh merupakan kecamatan kedua tempat dilaksanakannya pasar murah ramadhan 1439 hijriah, setelah sehari sebelumnya kegiatan serupa dilaksanakan di Kecamatan Kapuas Kuala.
Penjabat (Pj) Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Kapuas, Andayani Agus Pramono, dalam sambutannya menyampaikan, dengan adanya pasar murah tersebut maka dapat meringankan beban masyarakat dalam menghadapi kenaikan harga sembako menjelang Hari Raya Idul Fitri.
“Semoga dengan terlaksananya pasar murah dapat meringankan beban bapak ibu yang sedang mempersiapkan diri menyambut Hari Raya Idul Fitri, mengingat menjelang lebaran biasanya terjadi kenaikan harga bahan pokok di pasar,” katanya saat membuka kegiatan pasar sembako murah ramadan.
Sedangkan Kepala Dinas Perdagangan, Perindustrian, Koperasi dan UKM Kabupaten Kapuas H Suparman menerangkan, dukungan pemerintah dalam kegiatan pasar sembako murah ini merupakan wujud kepedulian dan peningkatan rasa solidaritas kepada masyarakat.
“Rangkaian kegiatan ini merupakan bentuk dukungan pemerintah kepada masyarakat dalam meningkatkan rasa solidaritas dan kita berharap juga akan adanya peningkatan jumlah paket sembako di kesempatan yang akan datang agar semua masyarakat dapat terlayani dengan maksimal” ucapnya.
Sementara itu, Camat Bataguh Budi Kurniawa, menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemkab Kapuas yang telah memberi kesempatan kepada Kecamatan Bataguh sebagai lokasi pelaksanaan pasar murah.
“Saya berterima kasih atas kesempatan yang diberikan sehingga pelaksanaan pasar murah dapat dilakukan di Kecamatan Bataguh, dan saya mohon maaf karena tidak semua masyarakat dapat berangkat kesini mengingat aksesnya yang membutuhkan banyak dana, sehingga diwakili atau dititipkan pada kepala desanya,” jelas Budi. (is)