KALAMANTHANA, Palangka Raya – Siapakah pemenang Pilkada Kota Palangka Raya 2018? Hitung cepat sudah memberikan gambaran. Tapi, soal kepastiannya, Kamis (5/7/2018) Komisi Pemilihan Umum Kota Cantik akan memutuskannya.
Keputusan itu akan ditentukan melalui rapat pleno KPU Palangka Raya untuk penetapan hasil penghitungan suara. Empat pasangan calon Wali Kota-Wakil Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin-Umi Mastikah, Aries Narang-Habib Fawzy Bachsin, Tuti Dau-Rahmadi HN, dan Rusliansyah-Rogas Usup.
Anggota KPU Kota Palangka Raya, Ngismatul Choiriyah menyebutkan pihaknya sudah memilih Kamis (5/7/2018) sebagai hari pelaksanaan pleno penetapan hasil penghitungan suara. KPU Pusat sendiri memberikan rentang waktu antara 4-6 Juli.
Pleno sendiri akan berlangsung dalam tiga tahapan secara beriringan. Diawali dengan rekapitulasi suara, penetapan hasil penghitungan suara, dan pengumuman hasil rekapitulasi. Kecuali pengumuman hasil rekapitulasi, dua agenda lainnya hanya boleh dihadiri anggota Panwas, PPK se-Palangka Raya, dan masing-masing dua saksi dari setiap pasangan calon.
“Para calon nanti akan diundang pada saat penetapan dan pengumuman pemenang Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palangka Raya 2018 pada tanggal 8 Juli,” katanya.
Sejauh ini, berdasarkan hasil hitung cepat, Pilkada Palangka Raya 2018 di atas kertas dimenangkan pasangan Fairid-Napirin-Umi Mastikah yang diusung koalisi dengan pendorong utama Partai Golkar dan Partai Demokrat. Pasangan ini hanya mendapat perlawanan dari duet Aries-Fawzy.
Dua pasangan yang berdasarkan hitung cepat mengalami kekalahan, yakni Tuti Dau-Rahmadi dan Rusliansyah-Rogas Usup bahkan sudah menyampaikan ucapan selamat kepada Fairid, putra politikus kawakan Kalteng Abdul Razak itu. Keduanya mengunjungi kediaman Fairid pada Jumat (29/6) lalu dan menyatakan siap mendukung program pembangunan Fairid-Umi. (tva)
Discussion about this post