KALAMANTHANA, Jakarta – Kekalahan Persebaya Surabaya 2-3 dari tuan rumah Barito Putera di Stadion 17 Mei Banjarmasin menghadirkan petaka bagi kiper Bajul Ijo, Dimas Galih Pratama. Dia jadi bulan-bulanan kaum pembully karena tiga error yang dia lakukan berbuah gol.
Ironisnya, yang mengecam penampilan Dimas rata-rata adalah pendukung Persebaya sendiri. Mereka menumpahkan kekecewaan karena kesalahan-kesalahan mendasar yang dilakukan sang kiper dalam pertandingan yang berlangsung hari Minggu (12/8) itu.
Barito Putera unggul lebih dulu lewat Paulo Sitanggang pada menit ke-33, memanfaatkan kesalahan penjaga gawang Persebaya Dimas Galih Pratama.
Gol pertama Barito Putera itu berawal dari bek Persebaya yang mengoper balik bola ke kiper. Dimas Galih sempat mengontrol bola, namun saat menendang bola, kaki Paulo Sitanggang berhasil menghalaunya, hingga arah bola masuk ke dalam gawang.
Barito Putera membuat gol lagi pada menit ke-56, ketika operan jauh oleh Nazar Nurzaidin ke arah Rizky Rizaldi Pora yang dapat meloloskan diri dari jebakan “off side” hingga bisa menggiring bola sendirian ke jantung pertahanan musuh.
Dimas Galih yang mencoba mengejar keluar dari sarangnya harus mendapatkan ganjaran bola lambung yang dikreasi Rizky Pora sangat cantik tanpa bisa digapai dan menerobos masuk gawang.
Persebaya kembali kebobolan atas aksi Samsul Arif Munip yang kembali memanfaatkan kesalahan kiper Dimas Galih pada menit ke-77. Aksi Dimas yang kembali salah membuang bola menjadi petaka, sebab bola yang coba dibuangnya ternyata mengarah ke kaki Samsul Arif, tanpa kesulitan bola dapat dijebloskan ke dalam gawang.
Tak pelak, aksi Dimas Galih membuah kecewa bonekmania. Di akun instagram liga1match, mereka ramai-ramai menyalahkan sang kiper.
“Kipere kog aneh ngono see main e,” tulis pemilik akun dwisetyahayuweda. “Kipernya kurang minum aqua!!” tambah pemilik akun klifertenda98. Pemilik akun lainnya, es_teh901 menulis: “Kiper terparah ini.” Tak kalah sadisnya, pemilik akun hendrafas12 berkomentar: “Kiper e lawak 3 3 ne blunder kabeh.”
Tak hanya itu, ada pula yang meragukan totalitas Dimas mengawal gawang Persebaya. “Kipernya di bayar,” tulis pemilik akun neederlands. Akun lainnya, siwon26 pun menyoroti tim pelatih Persebaya yang tak menarik keluar Dimas Galih meski melakukan blunder berkali-kali. “Udah gitu bukannya diganti, kenapa sih?” tulisnya. (ik)
Discussion about this post